Reporter: Denita BR Matondang | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Tren sumber pembiayaan multifinance yang didominasi dari perbankan nasional diyakini masih akan terus berlanjut hingga akhir tahun. Berdasarkan data yang dirilis Otoritas Jasa Keuangan (OJK), pendanaan industri pembiayaan pada kuartal III-2018 tumbuh 4,07% menjadi Rp 174,90 triliun dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Mayoritas pendanaannya berasal dari perbankan.
Ketua Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia (APPI) Suwandi Wiratno mengatakan, dominasi perbankan sebagai sumber pendanaan bagi multidinance diperkirakan masih akan berlanjut hingga akhir tahun.
Menurut Suwandi, kenaikan suku bunga acuan BI juga tidak berpengaruh signifikan terhadap outstanding pembiayaan dari perbankan. Sebab, lembaga pembiayaan secara otomatis mengikuti kebijakan BI.
“Suku bunga itu hari ini nasabah yang sedang berjalan tidak akan naik, tapi nasabah yang mau pinjam baru, di pembiayaan itu begitu dia pinjam langsung tetap fix. Jadi kalaupun dia naik, dia ikut naik. Nasabah juga akan tahu cicilan juga naik,” ujar Suwandi.
Suwandi optimistis laju pertumbuhan penyaluran pembiayaan secara industri diprediksi tumbuh 8%-10% hingga akhir tahun.
Catatan suwandi, profit penyaluran pembiayaan secara industri per September 2018 meningkat 23,1% atau sebesar Rp 2,3 triliun dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
“Kenaikan ini mungkin didukung oleh produksi motor yang hingga akhir tahun bisa menyentuh angka 1 juta unit. Kalau dari mobil saya rasa masih stagnan,” kata Suwandi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
