CLOSE [X]
kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.527.000   14.000   0,93%
  • USD/IDR 15.675   65,00   0,41%
  • IDX 7.287   43,33   0,60%
  • KOMPAS100 1.121   3,73   0,33%
  • LQ45 884   -2,86   -0,32%
  • ISSI 222   1,85   0,84%
  • IDX30 455   -2,30   -0,50%
  • IDXHIDIV20 549   -4,66   -0,84%
  • IDX80 128   0,06   0,05%
  • IDXV30 138   -1,30   -0,94%
  • IDXQ30 152   -0,90   -0,59%

Pendanaan KoinWorks ke UMKM Tembus Rp 8 Triliun pada Tahun Ini


Jumat, 23 Desember 2022 / 21:46 WIB
Pendanaan KoinWorks ke UMKM Tembus Rp 8 Triliun pada Tahun Ini
ILUSTRASI. Aplikasi?KoinWorks


Reporter: Diki Mardiansyah | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perusahaan fintech KoinWorks berfokus menyalurkan pendanaan ke Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM). Saat ini, pengguna KoinWorks tercatat mencapai 2,5 juta pengguna.

Selain itu, KoinWorks telah menyalurkan pendanaan hingga Rp 8 triliun kepada lebih dari 850.000 UMKM di tahun 2022. Angka ini masih terus bertambah hingga menjelang akhir tahun. 

Adapun, KoinWorks telah meluncurkan inovasi terbarunya KoinWorks NEO. Inovasi terbaru ini telah menjadi bagian tak terpisahkan dari transformasi neobank ini. NEO Card merupakan salah satu fitur unggulan KoinWorks NEO, dan hingga kini 200.000 kartu telah dibuat.

Dengan Virtual Card Number (VCN), kartu ini berfungsi sebagai kartu debit virtual bagi UMKM, yang memungkinkan UMKM untuk bertransaksi secara digital ke lingkup internasional, menemukan harga paling kompetitif untuk bahan baku dan sumber daya lainnya untuk bisnis, dan menerima pembiayaan.

Baca Juga: Banyak Diadukan ke OJK, Pengamat: Industri Fintech Perlu Berbenah

Chief Marketing Officer KoinWorks Grace Hong menyatakan sepanjang tahun 2022 pihaknya melihat sambutan yang baik dari masyarakat dan UMKM terhadap KoinWorks NEO dan inisiatif yang kami adakan.

Lebih lanjut, mendukung pengembangan UMKM di industri-industri penting seperti FnB, fashion, agribisnis, dan jasa, merupakan suatu kabanggaan, dan akan kami lakukan secara konsisten.

"Kami juga mengapresiasi semua pihak yang telah mempercayai kami, bergabung dalam memajukan UMKM melalui pendanaan, dan memilih kami sebagai mitra keuangan untuk pengembangan aset," kata Grace dalam keterangan resmi, Jumat (23/12).

Adapun, selain menciptakan solusi bagi UMKM, KoinWorks juga meningkatkan potensi UMKM dengan berbagai inisiatif pengembangan usaha di tahun 2022. Sebanyak 9.000 UMKM dari berbagai industri mengikuti kompetisi KoinWorks NEO Inspire yang memfasilitasi pemenangnya dengan modal usaha.

"Bekerja sama dengan mitra strategis, KoinWorks juga mengadakan pelatihan bisnis untuk UMKM di tingkat kelurahan yang sekaligus memperluas penetrasi KoinWorks NEO," ujar Grace,

Pemilik UMKM Naturaworld dengan produk skincare, Runi, membagikan pengalamannya dari pelatihan. Menurutnya, pelatihan tersebut menambah wawasan, terutama untuk strategi pemasaran digital bagi para pemula, sehingga dirinya lebih percaya diri dalam strategi penjualan.

Chief Executive Officer KoinWorks Benedicto Haryono menuturkan, setahun terakhir ini, KoinWorks berhasil untuk terus produktif menciptakan berbagai inovasi dan meningkatkan pencapaiannya. Upaya kami dalam digitalisasi UMKM semakin terlihat dari teknologi yang terus diperbarui.

Baca Juga: Paling Banyak Mendapat Pengaduan dan Laporan, Pelaku Industri Fintech Buka Suara

"Di tahun mendatang, dengan KoinWorks NEO sebagai andalan kami, KoinWorks akan fokus pada strategi pengembangan UMKM dalam skala mikro dan mendekatkan layanan kami kepada lebih banyak masyarakat di seluruh Indonesia," tutur Benedicto.

Adapun, UMKM diprediksi akan tetap menjadi garda terdepan perekonomian Indonesia di tahun 2023, di tengah berbagai tantangan yang dihadapi. Akses pembiayaan UMKM dan pertumbuhan usaha juga akan terus ditingkatkan sejalan dengan target pemerintah.

"Untuk itu, KoinWorks melanjutkan komitmennya untuk memberikan solusi keuangan bagi UMKM yang masih underserved," pungkas Benedicto.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×