kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45927,64   6,18   0.67%
  • EMAS1.325.000 -1,34%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Pendapatan premi asuransi jiwa menciut, ini kata AAJI


Selasa, 08 Oktober 2019 / 19:11 WIB
Pendapatan premi asuransi jiwa menciut, ini kata AAJI
ILUSTRASI. Kantor Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia


Reporter: Ahmad Ghifari | Editor: Tendi Mahadi

Togar bilang, Produk asuransi jiwa merupakan produk yang bertujuan untuk jangka panjang. Manfaat yang diterima bagi masyarakat yang memiliki produk asuransi jiwa juga tidak hanya memberikan perlindungan bagi jiwa tetapi juga dapat digunakan sebagai investasi tergantung dari produk asuransi yang dipilih.

Menurut Togar, Penurunan premi terjadi dikarenakan masih banyaknya nasabah yang melakukan klaim nilai tebus agar mendapatkan uang tunai untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari sehingga tidak lagi melanjutkan keikutsertaan dalam berasuransi.

"Kontribusi klaim nilai tebus pada kuartal II 2019 terhadap total klaim dan manfaat yang dibayarkan mencapai 54,8%. Oleh karena itu, perlu adanya edukasi kepada masyarakat yang lebih serius akan pentingnya produk asuransi untuk jangka panjang," jelas Togar.

Baca Juga: Gandeng Home Credit untuk meluncurkan proteksi pada gadget, ini alasan Allianz

Perusahaan asuransi jiwa PT Capital Life Indonesia membukukan pertumbuhan perolehan premi. Pada bulan Agustus 2019, premi Capital Life Indonesia mencapai Rp 8,9 miliar.

Direktur Capital Life Robin Winata mengatakan, jumlah pendapatan premi tersebut mengalami pertumbuhan sebesar 15% dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu.

"Pertumbuhan ini karena semakin bertumbuhnya kesadaran masyarakat mengenai pentingnya asuransi dan meningkatnya kepercayaan nasabah kepada Capital Life," kata Robin kepada Kontan.co.id, Senin (7/10).

Tahun ini, Capital Life menargetkan perolehan premi bruto sebesar Rp 9,8 triliun atau tumbuh 28,52% dari tahun lalu senilai Rp 7,7 triliun. Untuk mencapai target, perusahaan sejak tahun lalu fokus membangun strategic partnership yang lebih baik, terutama kepada bank, multifinance dan broker.

Baca Juga: Jiwasraya tunda lagi pembayaran investasi nasabah, ini alasannya

Adapun capaian premi per Agustus 2019 masih didominasi produk unitlink yaitu hingga 80% dari total premi. Sementara sisanya dari produk asuransi tradisional sebesar 20%. "Premi dari Capital Life hingga Agustus sekitar 90% berasal dari bancassurance, 10% dari asuransi jiwa kredit," jelas Robin.

Pemasaran melalui bancassurance, menurut Robin, dinilai lebih baik karena masuk dalam produk dan perencanaan keuangan. Capital Life sendiri menargetkan peroleh premi dari bancassurance tumbuh sebesar 25% hingga 27% di tahun ini. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Trik & Tips yang Aman Menggunakan Pihak Ketiga (Agency, Debt Collector & Advokat) dalam Penagihan Kredit / Piutang Macet Managing Customer Expectations and Dealing with Complaints

[X]
×