Reporter: Ferry Saputra | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Great Eastern General Insurance Indonesia mencatat kinerja positif terkait asuransi rekayasan atau engineering.
Mengenai hal tersebut, Marketing Director Great Eastern General Insurance Indonesia Linggawati Tok menyampaikan, pendapatan premi dari asuransi rekayasa pada kuartal I-2024 tercatat sebesar Rp 3,9 miliar.
"Nilai itu meningkat 8,3%, jika dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya Rp 3,6 miliar," ungkapnya kepada Kontan, Selasa (28/5).
Baca Juga: Aktivitas Perjalanan Mulai Pulih, Great Eastern Gencar Pasarkan Travel Insurance
Linggawati mengatakan penyebab pertumbuhan pendapatan premi asuransi rekayasa salah satunya karena berasal dari project medium size yang masih berkelanjutan hingga saat ini.
Dia menyebut perusahaan mendapat banyak proyek konstruksi yang terkait dengan pembiayaan bank. Ditambah proyek lain yang dikelola oleh swasta.
Mengenai prospek pada tahun ini, Linggawati menerangkan Great Eastern General Insurance Indonesia optimistis ada potensi asuransi rekayasa bisa tumbuh baik pada sektor milik negara dan swasta yang terkait dengan rekayasa.
Baca Juga: Great Eastern Luncurkan Produk Asuransi Kecelakaan dan Jiwa Sekaligus
Dia juga menambahkan syarat, tarif, deductible untuk CAR/EAR, juga telah membaik dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya. Dengan demikian, bisa lebih mengatasi tingkat risiko.
"Selain itu, perusahaan juga menaruh harapan agar berkesempatan berpartisipasi dalam proyek Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara ke depannya," tuturnya.
Berdasarkan hal tersebut, Linggawati menerangkan Great Eastern General Insurance Indonesia menargetkan pertumbuhan pendapatan premi sekitar 20% pada tahun ini, jika dibandingkan pencapaian tahun lalu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News