Reporter: Anggar Septiadi | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Mandiri (persero) Tbk (BMRI) segera meluncurkan obligasi berdenominasi dollar Amerika Serikat (global bond). Namun, terjadi perubahan terkait nilai penerbitannya, dari rencana penerbitan senilai US$ 1 miliar, bank berlogo pita emas ini hanya akan menerbitkan US$ 750 juta.
"Kami sudah rilis US$ 750 juta, karena kebutuhannya baru senilai itu," kata Direktur Utama Mandiri Kartika Wiroatmodjo di Jakarta, Selasa (9/4).
Pria yang akrab disapa Tiko ini menambahkan, Kamis (11/4) anggota indeks Kompas100 ini juga akan memulai settlement. Selain itu, US treasury kata Tiko juga telah memberikan spread yang baik atas obligasi ini sebesar 168 bps.
Sebelumnya, Tiko mengungkapkannya hasil penerbitan global bond ini akan dimanfaatkan perseroan untuk memperkuat likuiditas valas. Sementara pendanaan dalam mata uang rupiah dinilainya belum terlalu dibutuhkan.
Sebab, sepanjang 2018 lalu kebutuhan pendanaan rupiah Mandiri telah terpenuhi melalui penawaran umum berkelanjutan (PUB) obligasi dengan nilai total Rp 10 triliun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News