kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.986.000   17.000   0,86%
  • USD/IDR 16.835   40,00   0,24%
  • IDX 6.679   65,44   0,99%
  • KOMPAS100 965   12,40   1,30%
  • LQ45 750   8,15   1,10%
  • ISSI 212   1,80   0,86%
  • IDX30 390   4,00   1,04%
  • IDXHIDIV20 468   2,84   0,61%
  • IDX80 109   1,41   1,31%
  • IDXV30 115   1,81   1,60%
  • IDXQ30 128   1,06   0,84%

Pengguna Capai 5,8 Juta, Jenius Catat Kelolaan DPK Rp 27,2 Triliun Pada Juni 2024


Rabu, 21 Agustus 2024 / 17:38 WIB
Pengguna Capai 5,8 Juta, Jenius Catat Kelolaan DPK Rp 27,2 Triliun Pada Juni 2024
ILUSTRASI. Digital banking Jenius milik PT Bank BTPN Tbk menunjukkan perkembangan dalam menjalankan bisnisnya.


Reporter: Selvi Mayasari | Editor: Tri Sulistiowati

KONTAN.CO.ID-JAKARTA. Digital banking Jenius milik PT Bank BTPN Tbk (BTPN) menunjukkan perkembangan dalam menjalankan bisnisnya. Jenius mencatatkan jumlah pengguna sebanyak 5,8 juta per Juni 2024. Jumlah tersebut naik 21% dari 4,8 juta pengguna di periode sama tahun sebelumnya.

Alhasil Jenius berhasil menghimpun total dana pihak ketiga (DPK) di Juni 2024 mencapai lebih dari Rp 27,2 triliun atau naik 11% dari periode sama tahun sebelumnya yang sebesar Rp 24,7 triliun.

Di samping itu, Jenius juga mencatat pertumbuhan penyaluran kredit mencapai Rp 3,1 triliun. Penyaluran tersebut disalurkan melalui Flexi Cash, Kartu Kredit, Digital Micro, dan Jenius Paylater dengan total mencapai Rp3,1 triliun, sebagai bagian dari komitmen untuk membantu nasabah mengelola keuangan mereka.

Baca Juga: Kinerja Membaik, Perusahaan Afiliasi KBFG Akan Borong Saham KB Bank

"Melalui fitur-fitur inovatif di Jenius yang semakin lengkap, Teman Jenius dapat mengelola berbagai kebutuhan finansial mereka dengan mudah; mulai dari menabung, bertransaksi, mengelola cash flow, hingga investasi," kata Anita Ekasari, Jenius Business Stream Head Bank BTPN di Jakarta, Rabu (21/8).

Menurutnya, teman Jenius dapat dengan mudah bertransaksi baik di dalam maupun luar negeri, mulai dari beli dan jual mata uang asing yang tersedia 24 jam selama 7 hari tanpa libur, termasuk untuk kirim dan terima mata uang asing.

“Ke depannya, kami optimis untuk mengembangkan lebih banyak inisiatif melalui fitur, program, dan layanan inovatif yang dapat membantu masyarakat digital savvy mencapai tujuan keuangan mereka,” tandas Anita.

Baca Juga: OJK Minta Lembaga Keuangan Waspadai Rekening Mencurigakan terkait Judi Online

Selanjutnya: Produktivitas Padi Indonesia Rendah, Ini Pemicunya

Menarik Dibaca: Riset Vero Ungkap Bagaimana Jurnalis di Asia Tenggara Mengadopsi AI

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Practical Inventory Management (SCMPIM) Negotiation Mastery

[X]
×