kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.409.000   -2.000   -0,14%
  • USD/IDR 15.435   -30,00   -0,19%
  • IDX 7.798   37,20   0,48%
  • KOMPAS100 1.185   9,64   0,82%
  • LQ45 958   6,85   0,72%
  • ISSI 226   2,67   1,19%
  • IDX30 488   3,53   0,73%
  • IDXHIDIV20 589   4,06   0,69%
  • IDX80 134   1,16   0,87%
  • IDXV30 140   2,67   1,94%
  • IDXQ30 163   1,24   0,77%

Pengguna Capai 5,8 Juta, Jenius Catat Kelolaan DPK Rp 27,2 Triliun Pada Juni 2024


Rabu, 21 Agustus 2024 / 17:38 WIB
Pengguna Capai 5,8 Juta, Jenius Catat Kelolaan DPK Rp 27,2 Triliun Pada Juni 2024
ILUSTRASI. Digital banking Jenius milik PT Bank BTPN Tbk menunjukkan perkembangan dalam menjalankan bisnisnya.


Reporter: Selvi Mayasari | Editor: Tri Sulistiowati

KONTAN.CO.ID-JAKARTA. Digital banking Jenius milik PT Bank BTPN Tbk (BTPN) menunjukkan perkembangan dalam menjalankan bisnisnya. Jenius mencatatkan jumlah pengguna sebanyak 5,8 juta per Juni 2024. Jumlah tersebut naik 21% dari 4,8 juta pengguna di periode sama tahun sebelumnya.

Alhasil Jenius berhasil menghimpun total dana pihak ketiga (DPK) di Juni 2024 mencapai lebih dari Rp 27,2 triliun atau naik 11% dari periode sama tahun sebelumnya yang sebesar Rp 24,7 triliun.

Di samping itu, Jenius juga mencatat pertumbuhan penyaluran kredit mencapai Rp 3,1 triliun. Penyaluran tersebut disalurkan melalui Flexi Cash, Kartu Kredit, Digital Micro, dan Jenius Paylater dengan total mencapai Rp3,1 triliun, sebagai bagian dari komitmen untuk membantu nasabah mengelola keuangan mereka.

Baca Juga: Kinerja Membaik, Perusahaan Afiliasi KBFG Akan Borong Saham KB Bank

"Melalui fitur-fitur inovatif di Jenius yang semakin lengkap, Teman Jenius dapat mengelola berbagai kebutuhan finansial mereka dengan mudah; mulai dari menabung, bertransaksi, mengelola cash flow, hingga investasi," kata Anita Ekasari, Jenius Business Stream Head Bank BTPN di Jakarta, Rabu (21/8).

Menurutnya, teman Jenius dapat dengan mudah bertransaksi baik di dalam maupun luar negeri, mulai dari beli dan jual mata uang asing yang tersedia 24 jam selama 7 hari tanpa libur, termasuk untuk kirim dan terima mata uang asing.

“Ke depannya, kami optimis untuk mengembangkan lebih banyak inisiatif melalui fitur, program, dan layanan inovatif yang dapat membantu masyarakat digital savvy mencapai tujuan keuangan mereka,” tandas Anita.

Baca Juga: OJK Minta Lembaga Keuangan Waspadai Rekening Mencurigakan terkait Judi Online

Selanjutnya: Produktivitas Padi Indonesia Rendah, Ini Pemicunya

Menarik Dibaca: Riset Vero Ungkap Bagaimana Jurnalis di Asia Tenggara Mengadopsi AI

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Mastering Management and Strategic Leadership (MiniMBA 2024) Mudah Menagih Hutang

[X]
×