Reporter: Annisa Aninditya Wibawa | Editor: Edy Can
JAKARTA. Pengguna e-money Bank Mandiri meningkat pada 2012 lalu. Hingga akhir Desember tahun lalu, e-money Bank Mandiri telah berjumlah 2,7 juta kartu. Angka ini lebih besar dari tahun sebelumnya yang sebesar 1,3 juta kartu.
Dari 2,7 juta kartu itu, sebanyak 52% adalah Indomaret Card atau sebanyak 1,4 juta kartu. Lalu, 45% adalah kartu e-Toll sebanyak 1,2 juta kartu. Sisanya, 2,9 % GazCard sejumlah 58.043 kartu dan 0,1 % e-money yaitu 3.667 kartu.
Nominal transaksi e-money Mandiri juga meningkat 194 %. Angka transaksinya mulai dari Rp 324 miliar di 2011 menjadi Rp 951 miliar di 2012. Kemudian, nominal top up naik 187 % dari Rp 355 miliar pada 2011, jadi Rp 1,01 triliun pada 2012.
Pagi tadi, Bank Mandiri menjadi salah satu bank selain BNI, BRI, BCA, dan Bank DKI yang bekerja sama dengan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mengurus e-Ticketing Trans Jakarta. Dari e-Ticketing ini, direncanakan target transaksi sebesar Rp 3,5 miliar per hari.
Wakil Direktur Utama Bank Mandiri, Riswinandi mengemukakan bahwa kerjasama implementasi e-ticketing ini merupakan upaya peningkatan pelayanan pengguna Trans Jakarta.
"Kami berharap e-ticketing dapat meningkatkan kenyamanan dalam menggunakan transportasi umum, sehingga semakin banyak masyarakat yang menggunakan transportasi publik dalam menjalankan aktivitasnya," kata Riswinandi.
Kartu e-money Mandiri tersebut dapat diisi ulang di Anjungan Tunai Mandiri (ATM) bertanda “isi ulang” dengan akrilik warna kuning. Selain itu, isi ulang juga dapat dilakukan di Indomaret, Ceriamart, Alfamart, Alfamidi, Alfaexpress, Hypermart, 7-Eleven, Lion Superindo, Circle-K, dan kantor cabang Bank Mandiri.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News