Reporter: Dea Chadiza Syafina | Editor: Uji Agung Santosa
JAKARTA. PT Bank Bumi Arta Tbk menyalurkan kredit sebesar Rp 2,82 triliun sepanjang tahun 2013. Angka ini tumbuh sebesar 26,17% dibandingkan penyaluran kredit tahun 2012.
Presiden Direktur Bank Bumi Arta, Wikan Aryono S mengungkapkan, pertumbuhan volume terjadi di semua jenis sektor kredit. Kontribusi kenaikan kredit terutama dari peningkatan penyaluran kredit modal kerja sebesar 20,03% menjadi Rp 1,48 triliun sampai dengan akhir tahun 2013 dibanding tahun 2012 yang sebesar Rp 1,23 triliun.
Kredit konsumsi yang disalurkan perseroan juga mengalami pertumbuhan sebesar 34,75% atau setara Rp 206,13 miliar dibandingkan tahun 2012. Kredit investasi juga tumbuh 32,28% atau setara dengan Rp 132,36 miliar dibandingkan periode yang sama tahun 2012 lalu.
Sementara untuk perolehan Dana Pihak Ketiga (DPK) tercatat mencapai Rp 3,36 triliun atau tumbuh 17,14% dari tahun sebelumnya sebesar Rp 2,87 triliun. Sehingga, rasio pembiayaan terhadap simpanan atau loan to deposit ratio (LDR) perseroan mencapai 83,96% pada akhir tahun 2013.
Angka tersebut mengalami peningkatan dibandingkan tahun 2012, dimana LDR perseroan sebesar 77,95%. "Tingkat pertumbuhan kredit Bank Bumi Arta berada di atas rata-rata pertumbuhan nasional. Walaupun mengalami peningkatan volume kredit yang tinggi, tapi non performing loan (NPL) atau rasio kredit bermasalah tetap terjaga pada tingkat yang rendah sebesar 0,21% atau membaik dari 0,63 pada tahun 2012," jelas Wikan di Jakarta, Rabu (11/6).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News