Reporter: Ferrika Sari | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Asuransi Wahana Tata (Aswata) masih mengandalkan jalur keagenan untuk menjual produk asuransi umum. Apalagi, Aswata menargetkan pertumbuhan premi sebesar 15% di 2019.
Presiden Direktur Aswata Christian Wanandi mengungkapkan, kontribusi premi dari kanal keagenan masih tetap tumbuh. Sampai saat ini, kontribusi keagenan hampir 15% dari total premi per Juli 1019 yakni sekitar Rp 1,1 triliun.
“Kontribusi keagenan lumayanlah buat perusahaan. Kontribusinya sekitar 15% dari distribusi secara portofolio Aswata,” kata Christian di Jakarta, beberapa waktu lalu.
Baca Juga: Aswata meraup premi asuransi marine cargo sebesar Rp 48 miliar per Juli 2019
Beberapa produk asuransi masih menopang bisnis perusahaan, di antaranya asuransi kendaraan bermotor, asuransi pengangkutan, minyak dan gas dan asuransi rangka kapal.
Asal tahu saja, Aswata merupakan perusahaan asuransi umum yang melayani nasabah individu maupun korporasi dengan menyediakan berbagai produk asuransi mulai dari properti, kendaraan bermotor, pengangkutan, rangka kapal, pesawat terbang, rekayasa, minyak dan gas, tanggung gugat, penjaminan dan kecelakaan diri.
Baca Juga: Premi asuransi rekayasa naik, Aswata masih tunggu pergantian kabinet
Sepanjang 2018, Aswata mencatatkan pendapatan premi Rp 2,05 triliun, atau turun 3,75% secara year on year (yoy). Sementara jumlah premi bruto mencapai Rp 1,79 triliun, turun 4,27% yoy. Meski premi bruto turun tapi aset perusahaan naik 10,76% menjadi Rp 3,60 triliun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
