Reporter: Selvi Mayasari | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Mayapada Internasional Tbk (MAYA) menyetujui penetapan penggunaan laba bersih untuk tahun buku 2022 sebesar Rp 25,99 miliar untuk jadi dana cadangan.
Hal tersebut disampaikan dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) pada (24/5) guna memenuhi ketentuan Pasal 39 Anggaran Dasar Perseroan juncto Pasal 70 Undang-Undang No 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas (PT) untuk melakukan cadangan dari laba bersih setiap tahun, sampai cadangan mencapai 20% dari total modal disetor.
“Dengan ini kami mencadangkan sebesar 3,85% dari laba bersih tahun 2022 yaitu sebesar Rp 1.000.000.000. Sedangkan sisanya sebesar Rp 24.997.000.000,- akan dicatatkan sebagai laba yang ditahan untuk memperkuat struktur permodalan Perseroan,” kata Hariyono Tjahjarijadi, Direktur Utama Bank Mayapada saat konferensi pers, Rabu (24/5).
Baca Juga: Laba Bank Mayapada (MAYA) Menyusut 21% pada Kuartal I-2023
Hariyono menyampaikan, dalam beberapa tahun terakhir, perseroan memang tidak membagikan dividen. Tujuannya adalah untuk memperkuat struktur permodalan.
"Karena bagaimanapun juga sebagai bank kami harus betul-betul menjaga rasio kami mencukupi untuk tetap bisa berkembang, sehingga diharapkan dengan struktur permodalan yang kuat kami bisa berkembang," ujarnya.
Menurutnya, pada saatnya nanti perseroan juga akan membagikan dividen kepada pemegang saham, namun saat ini pemegang saham baik yang mayoritas maupun minoritas sepakat untuk bank Mayapada mengalokasikan dividennya sebagai penguat permodalan bank.
Baca Juga: Industri Perbankan Harus Memperkuat Permodalan
Untuk diketahui, pada tahun 2022 lalu bank Mayapada mencatatkan perolehan laba Rp 25,9 miliar menyusut 41,27% dari tahun 2021 yang mencapai Rp 44,1 miliar.
Sementara dari sisi aset, tercatat meningkat 13,67% menjadi Rp 135,38 triliun dari tahun 2021 yang mencapai Rp 119,10 triliun. Perseroan juga berhasil mencatatkan peningkatan penyaluran kredit 33,30% menjadi Rp 94,52 triliun dari tahun 2021 yang sebesar Rp 70,91 triliun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
