kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.528.000   8.000   0,53%
  • USD/IDR 16.265   -55,00   -0,34%
  • IDX 7.054   -12,16   -0,17%
  • KOMPAS100 1.055   -0,94   -0,09%
  • LQ45 828   -2,10   -0,25%
  • ISSI 214   -0,21   -0,10%
  • IDX30 424   -0,69   -0,16%
  • IDXHIDIV20 513   0,00   0,00%
  • IDX80 120   -0,19   -0,16%
  • IDXV30 125   1,03   0,83%
  • IDXQ30 142   0,10   0,07%

Permata menggenjot volume kartu kredit


Selasa, 01 Maret 2011 / 11:38 WIB
Permata menggenjot volume kartu kredit
ILUSTRASI. Awan gelap menyelimuti kawasan Sudirman, Jakarta Selatan, Minggu (12/1/2020).


Reporter: Bernadette Christina Munthe |

JAKARTA. Bisnis kartu kredit masih menjadi andalan utama perbankan membesarkan segmen consumer banking. Bank Permata termasuk salah satunya. Seusai finalisasi akuisisi GE Finance Desember lalu, Bank Permata mematok target pertumbuhan nan agresif di bisnis kartu kredit pada tahun 2011 ini.

Direktur Retail Banking Permata Lauren Sulistiawati menuturkan, tahun 2011 volume transaksi kartu kredit Permata akan digenjot hingga tumbuh 30%. "Tahun 2010 total volume antara Rp 3 triliun-Rp 4 triliun, mudah-mudahan tahun ini bisa Rp 5 triliun," ujar dia, akhir pekan lalu.

Penopang pertumbuhan itu terutama berasal dari para nasabah GE Finance yang menjadi nasabah kartu kredit Permata. Itu sebabnya, pada 28 Januari lalu, bank patungan Standar Chartered dan Astra International ini meluncurkan Permata Shopping Card, yang akan menggantikan GE Money Shopping Card.

Otomatis, nasabah kartu kredit GE Money Shopping Card yang sebanyak 500.000 menjadi nasabah Permata Shopping Card. Sampai September 2010, perpindahan mencapai 300.000 nasabah.

Dengan berbagai fitur baru, Permata menargetkan menambah 100.000 nasabah dari produk itu. Sampai Februari 2011 ini, nasabah produk kartu kredit anyar ini baru sekitar 5.000 cardholder. Saat ini, total nasabah kartu kredit Permata untuk semua jenis mencapai 230.000 nasabah.

Kembali ke Permata Shopping Card, dalam waktu dekat, Permata akan menambah pilihan, yakni gold. Saat ini, Permata Shopping Card baru ada dua jenis yakni klasik dan platinum.

Namun, agresivitas bisnis kartu kredit Permata sebaiknya diimbangi dengan kehati-hatian. Pasalnya rasio non performing loan (NPL) atau kredit bermasalah di segmen kartu kredit, NPL net kartu kredit Permata di bawah 5%. Sedangkan NPL gross mencapai 7%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×