Reporter: Adhitya Himawan | Editor: Uji Agung Santosa
JAKARTA. Commonwealth Bank Indonesia berhasil mencatatkan pertumbuhan kredit usaha kecil dan menengah (UKM) sebesar 25%-30% pada kuartal I 2015. Anwar Zaenudin, Executive Vice President (EVP) Head of Retail Banking and Services Commonwealth Bank Indonesia mengatakan, jumlah kredit UKM yang disalurkan di akhir 2014 telah mencapai Rp 2,80 triliun.
"Di akhir kuartal I tahun ini, kita perkirakan mencapai Rp 2,94 triliun," kata Anwar, Selasa (31/3).
Anwar bilang pertumbuhan kredit UKM di kuartal I 2015 mencapai 25%-30% year on year (yoy). Pertumbuhan masih tinggi karena volume penyalurannya memang masih kecil. "Sebetulnya pertumbuhan kita secara nominal tidak banyak. Tapi karena volumenya kecil, persentase pertumbuhan kita terlihat besar," ujar Anwar.
Anwar bilang Commonwealth Bank Indonesia memang menjadikan pembiayaan segmen UKM menjadi salah satu fokus. Itulah sebabnya pada November tahun lalu, pihaknya meluncurkan Aplikasi Cashflow. "Kini kita meluncurkan aplikasi BizLoan. Semoga ini membantu pertumbuhan kredit UKM kita tetap positif," pungkas Anwar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News