Reporter: Vatrischa Putri Nur | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Di tengah kondisi kredit perbankan yang melesu, Bank BJB Syariah mencatatkan pertumbuhan pembiayaan yang positif dan berkelanjutan.
Hingga akhir semester I-2025, penyaluran pembiayaan tumbuh sebesar 9,5% year-on-year (YoY).
Bank BJB Syariah menganggap bahwa pertumbuhan pembiayaan syariah yang melampaui kredit perbankan industri ini menunjukkan bahwa preferensi masyarakat terhadap keuangan berbasis prinsip syariah makin melonjak.
Baca Juga: Bank bjb Syariah Catat Pembiayaan Pemilikan Rumah per Mei 2025 Sebesar Rp 3,4 triliun
Ada pun sektor pembiayaan yang mengalami peningkatan paling besar di Bank BJB Syariah adalah sektor konsumtif.
Hingga akhir kuartal II-2025, total penyaluran pembiayaan di sektor konsumtif ini mencapai 64% dari total portofolio pembiayaan.
Kuatnya permintaan masyarakat terhadap pembiayaan rumah, kendaraan, dan pembiayaan multiguna terutama pegawai mitra diindikasi menjadi pendorong utama pertumbuhan ini.
Direktur Utama Bank BJB Syariah Arief Setyahadi menyampaikan bahwa pertumbuhan ini selaras dengan arah strategi perusahaan.
"Ini selaras dengan strategi BJB Syariah yang fokus pada pembiayaan produktif, penguatan sinergi dengan bank induk dan pemerintah daerah, serta peningkatan kualitas layanan untuk mendorong loyalitas dan akuisisi nasabah baru di berbagai wilayah kerja kami," ungkapnya kepada Kontan, Jumat (18/7).
Baca Juga: Bank BJB Syariah Tawarkan Sukuk Wakalah Bi Al-istitsmar Subordinasi I 2025
Ke depan, Arief turut memproyeksikan dan optimistis soal tren pertumbuhan pembiayaan syariah bakal tetap terjaga sampai sepanjang tahun. Ada pun, Bank BJB Syariah menargetkan pertumbuhan pembiayaan hingga 9%-10% pada tahun ini.
"Kami optimis tren pertumbuhan akan tetap terjaga di semester II-2025. Bank BJB Syariah menargetkan pertumbuhan pembiayaan berada di kisaran 9%-10% hingga akhir tahun," pungkas Arief.
Sebagai informasi, Dalam Rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia (BI) dipaparkan bahwa kredit industri perbankan melesu, hanya tumbuh sebesar 7,77% year-on-year (yoy).
Baca Juga: Perkuat Struktur Permodalan, Bank BJB Syariah Mematangkan Persiapan IPO
Di sisi lain, pembiayaan syariah melaju kencang di atas rata-rara penyaluran kredit perbankan, sebesar 8,37% yoy.
Selanjutnya: Indonesia Airlines Kantongi 4 Sertifikat Angkutan Udara, Siap untuk Mengudara
Menarik Dibaca: Samsung Z Fold 6 dengan Layar Dua Mode, Bisa jadi Smartphone Sekaligus Tablet
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News