Reporter: Inggit Yulis Tarigan | Editor: Handoyo
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Great Eastern General Insurance Indonesia (GEGI) mencatatkan pertumbuhan premi asuransi properti secara tahunan (YoY) hingga akhir Juni 2025.
Total perolehan premi dari lini ini mencapai Rp 297 miliar, meningkat 13% dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu.
Marketing Director GEGI, Linggawati Tok menjelaskan bahwa kontribusi terbesar terhadap perolehan premi berasal dari sektor industri dan komersial.
“Premi terbesar masih disumbang dari sektor korporasi atau sektor industri dan komersial sebesar 70%, sedangkan dari sektor ritel sebesar 25% dan sektor asuransi rumah tinggal sebesar 5%,” katanya kepada Kontan, Senin (21/7).
Baca Juga: Great Eastern General Insurance Catat Laba Bersih Rp 25 Miliar hingga April 2025
Sebelumnya, Linggawati menilai Surat Edaran OJK (SEOJK) terkait penyesuaian tarif premi asuransi harta benda (properti) dan kendaraan bermotor perlu dilakukan mengingat tarif saat ini belum direvisi selama sekitar delapan tahun.
“Sudah terjadi perubahan beberapa profil risiko dan tren. Kenaikan tarif premi properti terutama ditujukan untuk industri yang memiliki profil risiko tinggi,” ujarnya.
Dengan penyesuaian ini, Ia berharap hasil underwriting untuk kelas bisnis asuransi properti dan kendaraan akan semakin baik ke depannya, sehingga perusahaan asuransi memiliki cadangan yang cukup untuk pembayaran klaim kepada nasabah.
Selanjutnya: Rupiah Spot Menguat 0,15% ke Rp 16.298 per Dolar AS pada Selasa (22/7) Siang
Menarik Dibaca: Combo Mantap Tiap Selasa! Promo KFC Chicken & Soda Day Cuma Rp 18.000-an
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News