kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.199   95,00   0,58%
  • IDX 6.984   6,63   0,09%
  • KOMPAS100 1.040   -1,32   -0,13%
  • LQ45 817   -1,41   -0,17%
  • ISSI 212   -0,19   -0,09%
  • IDX30 416   -1,10   -0,26%
  • IDXHIDIV20 502   -1,67   -0,33%
  • IDX80 119   -0,13   -0,11%
  • IDXV30 124   -0,51   -0,41%
  • IDXQ30 139   -0,27   -0,19%

Premi Kanal Keagenan Capai Rp69,9 miliar, Ini Strategi BNI Life Dorong Kinerja Tenaga


Selasa, 23 Juli 2024 / 17:45 WIB
Premi Kanal Keagenan Capai Rp69,9 miliar, Ini Strategi BNI Life Dorong Kinerja Tenaga
ILUSTRASI. PT BNI Life Insurance mencatat hingga semester I-2024 pendapatan premi dari kanal keagenan mencapai Rp69,9 miliar.


Reporter: Nova Betriani Sinambela | Editor: Tri Sulistiowati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT BNI Life Insurance (BNI Life) mencatat hingga semester I-2024 pendapatan premi dari kanal keagenan mencapai Rp69,9 miliar. 

GM Corporate Secretary, Legal & Corporate Communication BNI Life Arry Herwindo menyatakan jumlah tersebut bertumbuh sebesar 44,8% secara tahunan. 

"Saat ini bisnis kanal keagenan di BNI Life bertumbuh 44.8% dibandingkan Juni tahun lalu. Pertumbuhan ini dicapai melalui strategi segmentasi yang ditopang dengan product suitability yang kuat," katanya kepada KONTAN, Selasa (23/7). 

Lebih lanjut Arry mengungkapkan walaupun terjadi pertumbuhan, namun secara porsi kanal keagenan hanya berkontribusi sebesar 2,8% dari total pendapatan premi perusahaan di semester I tahun ini. 

Baca Juga: BNI Life Targetkan Pendapatan Premi dari Unit Syariah Rp 689 Miliar di Tahun 2024

Kendati porsinya kecil, menurut Arry kanal ini tetap menjadi salah satu tumpuan perusahaan dalam memasarkan produk asuransi. Maka dari itu ia tetap memastikan agar tenaga pemasar di BNI Life punya kualitas yang bagus. Salah satu upaya yang dilakukan dengan mewajibkan para tenaga pemasar mengikuti pelatihan khusus untuk mendapat sertifikasi keagenan sebelum melakukan pemasaran produk. 

Arry juga yakin ke depannya kanal keagenan akan semakin berkembang dan tentunya berdampak positif bagi kinerja perusahaan. Apalagi saat ini adalah era digitalisasi, dan ia berharap tenaga pemasar dapat beradaptasi dengan teknologi sehingga mampu mendorong produktifitas melalui penggunaan sosial media. 

"Begitupun BNI Life mengoptimalkan database yang sudah ada dan mendorong para agen untuk melakukan proses perekrutan dan customer management yang efektif dan efisien," pungkasnya. 

Baca Juga: Tingkat RBC BNI Life Naik Menjadi 757,77% di Semester I-2024

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×