kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.940.000   8.000   0,41%
  • USD/IDR 16.442   107,00   0,66%
  • IDX 7.936   30,42   0,38%
  • KOMPAS100 1.106   -3,16   -0,28%
  • LQ45 813   -4,14   -0,51%
  • ISSI 266   0,45   0,17%
  • IDX30 421   -2,53   -0,60%
  • IDXHIDIV20 488   -3,70   -0,75%
  • IDX80 123   -0,68   -0,55%
  • IDXV30 131   -1,13   -0,85%
  • IDXQ30 136   -1,35   -0,98%

Premi Prudential dari Kanal Bancassurance Tumbuh 28% di Kuartal I-2025


Senin, 19 Mei 2025 / 15:43 WIB
Premi Prudential dari Kanal Bancassurance Tumbuh 28% di Kuartal I-2025
ILUSTRASI. Prudential Indonesia mencatatkan kinerja positif dari kanal bancassurance sepanjang kuartal I-2025.


Reporter: Shintia Rahma Islamiati | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Prudential Indonesia mencatatkan kinerja positif dari kanal bancassurance sepanjang kuartal I-2025. 

Vice President Director Prudential Indonesia, Vikas Sinha mengatakan, Prudential membukukan pendapatan premi dari kanal bancassurance sebesar Rp 202 miliar di kuartal I 2025, tumbuh 28% dibandingkan periode sama tahun lalu. 

“Kami melihat tren dari pertumbuhan premi yang disetahunkan berasal dari produk asuransi yang dikaitkan dengan investasi (PAYDI), didukung oleh kinerja unggul dana investasi berbasis luar negeri (off-shore fund),” ujarnya kepada Kontan, Minggu (18/5).

Baca Juga: Prudential Indonesia Catat Pendapatan Premi Capai Rp 5,1 Triliun pada Kuartal I-2025

Selain itu, produk tradisional dwiguna dengan seleksi risiko yang sederhana turut mendorong pertumbuhan premi di kanal bancassurance, karena menawarkan kepastian manfaat di tengah volatilitas pasar.

Vikas menyebutkan, Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) mencatat produk bancassurance ini tumbuh rata-rata 16,8% selama 2022–2024. Untuk mengakomodasi tren tersebut, Prudential meluncurkan produk baru pada April lalu, yakni PRUIncome Plus. 

Produk ini menawarkan sejumlah manfaat seperti manfaat tunai tahunan, manfaat akhir pertanggungan, serta perlindungan atas risiko kematian atau penyakit kritis stadium akhir.

“Selain inovasi produk, kami juga memperkuat kerja sama strategis dengan bank mitra agar dapat menjangkau lebih banyak segmen nasabah,” imbuh Vikas.

Ke depan, Prudential menargetkan pertumbuhan yang berkelanjutan pada kanal bancassurance. Strategi perusahaan mencakup penyediaan produk yang sesuai kebutuhan nasabah, edukasi menyeluruh sebelum pembelian polis, hingga peningkatan kualitas layanan. 

Salah satu upaya yang tengah dikembangkan adalah mempercepat proses pembukaan polis nasabah melalui digitalisasi.

Baca Juga: Prudential Catat Pendapatan Premi Rp 20,8 triliun, Tumbuh 4,4% di Sepanjang 2024

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
[Intensive Workshop] AI-Powered Scenario Analysis AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004

[X]
×