Reporter: Tendi Mahadi | Editor: Tendi Mahadi
Edo Ardiansyah dari Phillip Sekuritas bilang dari 11 perusahaan asuransi umum yang berstatus perusahaan terbuka di Indonesia, rasio RBC berada di level 387% per April 2024. Menurutnya tingkat solvabilitas industri asuransi umum masih dalam kondisi baik.
Namun Edo juga memberikan catatan, bahwa rasio RBC asuransi umum per April tersebut lebih rendah dibandingkan dengan posisi akhir Desember 2023 yang berada di 431%. Kondisi tersebut kontras dengan posisi RBC TUGU yang justru meningkat.
“Posisi RBC TUGU jauh di atas ketentuan minimal dan di atas industri. Ini menunjukkan kemampuan perusahaan yang solid dalam menyerap berbagai risiko yang ada” kata Edo.
Ia juga menjelaskan bahwa kondisi pasar keuangan yang bergejolak dengan adanya kenaikan yield obligasi, volatilitas harga saham serta tren depresiasi nilai tukar rupiah akan berdampak pada industri asuransi umum.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News