kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.620.000   14.000   0,87%
  • USD/IDR 16.305   -40,00   -0,25%
  • IDX 7.109   35,72   0,50%
  • KOMPAS100 1.044   5,37   0,52%
  • LQ45 824   5,99   0,73%
  • ISSI 212   -0,11   -0,05%
  • IDX30 427   5,07   1,20%
  • IDXHIDIV20 512   6,64   1,31%
  • IDX80 119   0,49   0,41%
  • IDXV30 122   1,03   0,85%
  • IDXQ30 140   1,68   1,21%

Rupiah labil, Mandiri rem pertumbuhan kredit valas


Selasa, 10 Maret 2015 / 18:15 WIB
Rupiah labil, Mandiri rem pertumbuhan kredit valas
ILUSTRASI. Logo BCA. REUTERS/Beawiharta/File Photo GLOBAL BUSINESS WEEK AHEAD PACKAGE - SEARCH BUSINESS WEEK AHEAD 27 FEB FOR ALL IMAGES


Reporter: Adhitya Himawan | Editor: Hendra Gunawan

JAKARTA. Bank Mandiri tahun ini tidak akan jor-joran dalam menyalurkan kredit valuta asing (valas). Hal tersebut diungkapkan oleh Pahala Mansyuri, Direktur Keuangan Bank Mandiri.

Menurut dia, tahun ini Bank Mandiri hanya menargetkan pertumbuhan kredit valas antara 12%-15%. Pertumbuhan tersebut menurut dia lebih rendah dari tahun-tahun sebelumnya yang sebesar 15%-17%.

Salah satu sebabnya, nilai tukar Rupiah terhadap Dollar AS diperkirakan masih labil sehingga perlu lebih hati-hati.

"Debitur valas kami banyak yang melakukan kegiatan ekspor komoditas. Sementara kita tahu harga komoditas dunia sedang turun. Sehingga kita harus hati-hati," kata Pahala, Selasa (10/3).

Sekedar informasi, tahun lalu kredit valas porsinya 12% dari total kredit yang disalurkan Bank Mandiri yang sebesar Rp 475,26 triliun.

"Sampai saat ini, kredit valas kami banyak disalurkan kepada pelaku usaha yang kegiatan bisnisnya berorientasi ekspor. Mereka betul-betul membutuhkan devisa," ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Bond Voyage Mastering Strategic Management for Business Development

[X]
×