kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.443.000   4.000   0,28%
  • USD/IDR 15.405   0,00   0,00%
  • IDX 7.812   13,98   0,18%
  • KOMPAS100 1.184   -0,59   -0,05%
  • LQ45 959   0,88   0,09%
  • ISSI 227   0,13   0,06%
  • IDX30 489   0,88   0,18%
  • IDXHIDIV20 590   1,24   0,21%
  • IDX80 134   -0,05   -0,04%
  • IDXV30 139   -1,25   -0,90%
  • IDXQ30 163   0,24   0,15%

Saham Bank Lapis Dua Masuk Top Picks Kawasan ASEAN, Cek Rekomendasi Analis


Rabu, 30 Agustus 2023 / 05:15 WIB
Saham Bank Lapis Dua Masuk Top Picks Kawasan ASEAN, Cek Rekomendasi Analis


Reporter: Nurtiandriyani Simamora | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Saham-saham perbankan tanah air masih mendominasi saham top picks jika dilihat dari performa rasio Return On Equity (ROE) dan Price to Book Value (PBV) dibandingkan dengan bank di kawasan ASEAN pada pertengahan kuartal III-2023 menurut RX riset ASEAN Bank Matrix per Agustus. 

Adapun saham top picks first liner atau lapis satu diisi oleh saham PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) dan PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI). Sementara untuk saham second liner atau lapis dua yang menarik dikoleksi diisi jajaran saham dari PT Bank BTNP Syariah (BTPS), PT Bank Tabungan negara (BBTN), dan PT Bank Syariah Indonesia (BRIS).

Para analis saham melihat hal ini merupakan efek dari fundamental yang kuat serta valuasi yang menarik dari bank-bank lapis dua tanah air.

"Saham bank tanah air memang memiliki prospek yang bagus dikarenakan fundamentalnya yang kuat serta valuasi yang menarik, dan kalau kita lihat emiten perbankan memang kuat rata-rata maupun big caps atau mid caps berdasarkan beberapa rasio kunci," kata Arjun Ajwani, Analis Infovesta Kapital Advisori kepada Kontan, Selasa (29/8).

Baca Juga: Incar Pasar Gaming, Begini Strategi Bukalapak (BUKA) Lewat Itemku

Lebih lanjut Arjun mengatakan jika melihat secara historisnya, sektor keuangan khususnya perbankan menjadi salah satu performa kinerja terbaik menjelang masa kampanye pemilu.

 

Berdasarkan data, puncak performa kinerja sektor perbankan secara historis terjadi sebelum 6 bulan masa Pemilu. "Jadi kalau lihat secara historis dan menjadikannya sebagai acuan menjelang pemilu berikutnya kita bisa berharap keuangan akan outperform juga," kata Arjun.

Arjun sendiri merekomendasikan saham bank lapis dua yakni PT Bank CIMB Niaga Tbk (BNGA) dengan target price (TP) Rp 1.900.

Di sisi lain, secara teknikal, Analis Senior Mirae Asset Sekuritas Indonesia M. Nafan Aji Gusta menyampaikan saham-saham bank lapis dua lainnya juga memiliki PBV yang sangat menarik.

"PBV yang sangat menarik, rata-rata di bawah kisaran 2x, BBTN di bawah 0,5x, BTPS juga masih di kisaran 1x," kata Nafan kepada Kontan, Selasa (29/8). 

Baca Juga: Platform Digital Jadi Pendorong Pertumbuhan, Simak Prospek Saham Bank Mandiri (BMRI)

Nafan menilai, faktor penopang performa saham-saham bank lapis dua ini masih berkaitan dengan kinerja fundamental yang relatif solid. Bahkan di kawasan ASEAN, perbankan Indonesia memiliki likuiditas yg memadai.

"Bank non buku 4 jug bisa mencatat NPL di kisaran 3% lebih, likuiditas dibantu permintaan kredit, ini juga adanya sentimen yang kuat dari konsumsi domestik dengan proyeksi pertumbuhan kredit 9-12% yoy, lebih banyak ke dua digit," kata Nafan.

Nafan sendiri merekomendasikan saham BTPS dengan target 2.350 dan BBTN di 1.310. Target harga tersebut sekaligus menjadi yang termurah di antara saham yang masuk jajaran top picks saham bank di kawasan ASEAN.

Baca Juga: ADHI Tuntaskan Pembangunan LRT Jabobedek, Begini Prospek Sahamnya

Senada, Analis Pilarmas Investindo Sekuritas, Maximilianus Nico Demus juga memiliki pandangan yang sama, dimana prospek perbankan sedang mengalami performa bisnis yang baik tahun ini.  

Sentimen positif ini juga didukung oleh stabilitas pemulihan ekonomi nasional, yang mendukung peningkatan aktivitas transaksi. Maklum saja daya beli dan konsumsi ikut mendorong pertumbuhan kredit meskipun melambat.

Namun meski demikian ada beberapa hal yang tetap harus diperhatikan, khususnya adalah bank-bank yang kategori di bawah bank buku 3, dimana bank tersebut belum memiliki segmen nasabah  yang menjadi tumpuan, seperti bank bank buku besar lainnya. Sehingga hal ini disampaikan Nico berpotensi penyaluran kredit menjadi melambat

"Untuk rekomendasi saham lapis dua ada BRIS targetnya 1.900, dan BNGA di 2.050., kata Nico kepada Kontan, Selasa (29/8).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management Principles (SCMP) Mastering Management and Strategic Leadership (MiniMBA 2024)

[X]
×