kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.044.000   9.000   0,44%
  • USD/IDR 16.451   12,00   0,07%
  • IDX 7.867   -18,52   -0,23%
  • KOMPAS100 1.102   -2,88   -0,26%
  • LQ45 800   1,11   0,14%
  • ISSI 269   -0,86   -0,32%
  • IDX30 415   0,50   0,12%
  • IDXHIDIV20 482   1,02   0,21%
  • IDX80 121   -0,09   -0,07%
  • IDXV30 132   -1,13   -0,85%
  • IDXQ30 134   0,17   0,13%

Saham bank mini terbang tersulut aturan bank digital


Selasa, 24 Agustus 2021 / 06:20 WIB
Saham bank mini terbang tersulut aturan bank digital


Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Yudho Winarto

Tingginya minat tersebut menurutnya lantaran bisnis bank di Indonesia masih seksi yang ditandai dengan kondisi Net Interest Margin (NIM) yang cukup bagus dibandingkan kawasan regional. Begitu pula dengan kondisi CAR masih cukup bagus.

"Banyak sekali investor yang melirik. Tetapi OJK tetap selektif memberikan izin. Kami akan melihat bagaimana investor itu membawa akan banknya ke depan. Juga tentunya yang paling penting adalah bagaimana kontribusi terhadap ekonomi dan kemampuan keuangannya. Terakhir juga nanti akan dilakukan uji kelayakan dan kepatuhan," katanya.

OJK memastikan semua bank mini sudah dalam tahapan memenuhi modal inti Rp 2 triliun. Kalaupun masih ada yang memiliki modal inti Rp 1 triliun, proses pemenuhan permodalan sudah berjalan di jalurnya.

Baca Juga: IHSG diprediksi melanjutkan penguatan pada Selasa (24/8)

Heru tidak mengungkapkan siapa saja investor yang akan masuk memperkuat modal bank-bank mini tersebut. Dia  hanya mengatakan, bahwa nama calon-calon investor yang akan masuk sudah banyak beredar di pasar.

Sea Group salah satu yang dikabarkan mengincar untuk mencaplok bank lokal setelah berhasil mengakusisisi Bank Kesejahteraan Ekonomi yang kini berganti nama jadi Sea Bank. Amazon, raksasa e-commerce milik Jeff Bezos, juga disebut-sebut mau mengembangkan bank digital di Indonesia.

Sementara Kredivo dikabarkan akan meluncurkan bank digital bernama Lime. Perusahaan financial teknologi ini merupakan pemegang saham PT Bank Bisnis Internasional Tbk yang berencana menjadi bank digital. "Kemungkinan kami arahnya jadi bank digital," ujar Paulus Wijaya Sekretaris Bank Bisnis.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
BOOST YOUR DIGITAL STRATEGY: Maksimalkan AI & Google Ads untuk Bisnis Anda! Business Contract Drafting

[X]
×