kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Sampai Mei, Bukopin salurkan kredit mikro Rp11,2 T


Jumat, 16 Juni 2017 / 19:39 WIB
Sampai Mei, Bukopin salurkan kredit mikro Rp11,2 T


Reporter: Laurensius Marshall Sautlan Sitanggang | Editor: Rizki Caturini

JAKARTA. PT Bank Bukopin Tbk meraih peningkatan pertumbuhan kredit pensiunan dan mikro sampai dengan Mei 2017. Kepala Divisi Penjualan Mikro Bank Bukopin, Benny Kristanto mengatakan, per 31 Mei 2017 outstanding kredit pensiunan mencapai Rp 7,8 triliun. Dari total tersebut, porsi kredit pensiunan mencapai 70,5% dari total kredit mikro Bank Bukopin.

Menurutnya, kredit untuk pensiuanan masih dapat terkendali dan relatif aman karena adanya jaminan dari uang pensiunan serta asuransi jika nasabah meninggal dunia. "Non Performing Loan (NPL) kredit pensiunan relatif kecil, dengan plafon kredit Rp 1 juta hingga Rp 300 juta," kata Benny, Kamis (15/6).

Adapun, secara keseluruhan penyaluran kredit mikro Bank Bukopin mencapai Rp 11,2 triliun pada akhir Mei 2017, tumbuh 27% dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya. Kendati demikian, pencapaian tersebut masih belum mencapai target pertumbuhan kredit mikro yang dipatok 33% di tahun ini.

Secara terpisah, Direktur Keuangan Bukopin, Eko R. Gindo mengatakan, pihaknya memasang target pertumbuhan kredit sebesar 10% sampai dengan akhir tahun 2017. "Saat ini kredit ritel, termasuk mikro, memiliki porsi 65% dari total kredit. Sisanya 35% merupakan kredit komersial,” jelasnya.

Sekadar informasi, tercatat sampai dengan April 2017, Bank Bukopin berhasil menghimpun Dana Pihak Ketiga (DPK) sebesar Rp 90,54 triliun. Jumlah tersebut meningkat  21,21% dibandingkan perolehan di periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp 74,69 triliun year on year (yoy). Meski begitu, hingga April 2017 Bukopin baru menyalurkan kredit sebesar Rp 67,98 triliun atau hanya naik 7,75% secara tahunan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×