kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.754   6,00   0,04%
  • IDX 7.465   -14,67   -0,20%
  • KOMPAS100 1.154   -0,52   -0,05%
  • LQ45 915   1,16   0,13%
  • ISSI 226   -1,02   -0,45%
  • IDX30 472   1,60   0,34%
  • IDXHIDIV20 569   1,93   0,34%
  • IDX80 132   0,17   0,13%
  • IDXV30 140   1,00   0,72%
  • IDXQ30 157   0,29   0,18%

Sebagian karyawan MNC terima gaji lewat Bumiputera


Selasa, 17 Desember 2013 / 13:38 WIB
Sebagian karyawan MNC terima gaji lewat Bumiputera
ILUSTRASI. Petugas teller melayani nasabah di kantor cabang BCA Thamrin Jakarta, Jumat (2/7).


Reporter: Issa Almawadi | Editor: Asnil Amri

JAKARTA. Proses pembelian 30% saham Bank ICB Bumiputera oleh grup MNC memang belum mendapat restu dari Bank Indonesia (BI). Namun belakangan, sistem penggajian (payroll) karyawan MNC diketahui sudah dialihkan ke rekening ICB Bumiputera.

Meski begitu, Eddy R. Sinulingga, Komisaris Independen ICB Bumiputera, menegaskan bahwa pihaknya belum sekaligus memindahkan seluruh penggajian karyawan MNC. "Jadi kami tidak langsung grab semua (karyawan)," kata Eddy, Selasa (17/12).

Eddy juga menegaskan, seluruh karyawan MNC tidak akan mengalami kesulitan dalam melakukan transaksi perbankan, seperti penarikan uang tunai di ATM. Menurut Eddy, sejauh ini jaringan ATM ICB Bumiputera sudah terintegrasi dengan jaringan ATM Prima dan Bersama.

Pada intinya, Eddy ingin, beralihnya rekening penggajian karyawan MNC ke ICB Bumiputera, pihaknya tetap akan memberikan fasilitas yang tidak kalah dengan bank besar. "Harus sejalan, harus fair dengan karyawan MNC. Tidak ingin kalah dengan layanan fasilitas yang diberikan bank besar," ucap dia.

Hingga September, jumlah cabang utama ICB Bumiputera sudah mencapai 16, dengan kantor cabang pembantu sebanyak 38, kantor kas 47, dan payment point 2. Pada periode yang sama, jumlah ATM ICB Bumiputera mencapai 68 dengan jumlah jaringan ATM bersama sebanyak 22.500.

Sementara, Eddy sendiri belum bisa memastikan kapan nama MNC akan masuk menjadi pemegang saham ICB Bumiputera. Tapi, dia tetap yakin, transaksi pembelian saham oleh MNC akan terealisasi dalam waktu dekat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×