kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.180   20,00   0,12%
  • IDX 7.096   112,58   1,61%
  • KOMPAS100 1.062   21,87   2,10%
  • LQ45 836   18,74   2,29%
  • ISSI 214   2,12   1,00%
  • IDX30 427   10,60   2,55%
  • IDXHIDIV20 514   11,54   2,30%
  • IDX80 121   2,56   2,16%
  • IDXV30 125   1,25   1,01%
  • IDXQ30 142   3,33   2,39%

Sejarah Bank Pemata, bermula dari sebuah ruangan kecil di daerah Kota


Kamis, 12 Desember 2019 / 19:34 WIB
Sejarah Bank Pemata, bermula dari sebuah ruangan kecil di daerah Kota
ILUSTRASI. PermataMobile X, perbankan digital banking, salah satu fasilitas utama e-banking yang dilengkapi dengan ratusan fitur untuk menjawab kebutuhan perbankan nasabah.


Reporter: SS. Kurniawan | Editor: S.S. Kurniawan

Dan, Bank Persatuan Dagang Indonesia mengantongi izin bank umum berdasarkan Surat Keputusan Menteri Keuangan No. 1937/U.M.II tertanggal 19 Februari 1957.

Sejak 1967, Bank Persatuan Dagang Indonesia mulai bertumbuh dan Djaja Ramli semakin bersemangat menggarap secara serius. Pada 20 Agustus 1971, Djaja Ramli mengubah nama bank jadi PT Bank Bali.

Di 1989, Bank Bali go public dan tercatat di Bursa Efek Jakarta dengan kode saham BNLI. Bank Bali pun berkembang pesat.

Baca Juga: Bangkok Bank bakal gelontorkan Rp 37,43 triliun untuk akuisisi Bank Permata (BNLI)

Pada 1994, kantor pusat Bank Bali pindah ke Jalan Sudirman Kav. 27. Saat itu, Bank Bali memiliki 243 kantor cabang dan cabang pembantu di Indonesia serta 2 kantor cabang luar negeri di Los Angeles dan Cayman Island.

Saat krisis moneter mendera Indonesia yang berujung pada penutupan banyak bank, Bank Bali pun kena imbasnya. Pada 1999, Standard Chartered Bank masuk sebagai mitra strategis dengan menyuntikkan modal sebesar 20%.

Di bawah pengelolaan Badan Penyehatan Perbankan Nasional (BPPN), kemudian empat bank melebur ke Bank Bali. Pada 18 Februari 2002, Bank Bali berganti nama menjadi Bank Permata.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×