kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.443.000   4.000   0,28%
  • USD/IDR 15.405   0,00   0,00%
  • IDX 7.812   13,98   0,18%
  • KOMPAS100 1.184   -0,59   -0,05%
  • LQ45 959   0,88   0,09%
  • ISSI 227   0,13   0,06%
  • IDX30 489   0,88   0,18%
  • IDXHIDIV20 590   1,24   0,21%
  • IDX80 134   -0,05   -0,04%
  • IDXV30 139   -1,25   -0,90%
  • IDXQ30 163   0,24   0,15%

Semester I 2024, Asuransi Jasindo Meraih Pendapatan Premi Rp1,77 Triliun


Kamis, 18 Juli 2024 / 10:54 WIB
Semester I 2024, Asuransi Jasindo Meraih Pendapatan Premi Rp1,77 Triliun
ILUSTRASI. Direktur Utama Asuransi Jasindo Andy Samuel


Reporter: Yudho Winarto | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pasca berhasil melakukan penyehatan dan pembenahan internal, PT Asuransi Jasa Indonesia atau Asuransi Jasindo mengukir kinerja yang gemilang di sepanjang Semester I 2024.

Di enam bulan pertama di 2024, anggota holding BUMN asuransi dan penjaminan atau Indonesia Financial Group (IFG) ini mencatatkan pendapatan premi sebesar Rp1,77 triliun, atau naik 25,42% dibandingkan capaian di periode yang sama tahun sebelumnya.

Menurut Direktur Utama Asuransi Jasindo Andy Samuel, tingginya pendapatan Jasindo pada Semester I 2024 ditunjang dari perolehan pendapatan premi terbesar atas lini usaha Property yang mencapai Rp444,21 miliar, meningkat 22,41% dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

Baca Juga: Ada Sejumlah Tantangan yang Berpotensi Hadang Kinerja Asuransi Marine Cargo

Lini Usaha ini berkontribusi positif terhadap Hasil Underwriting Perusahaan sebesar Rp67,02 miliar atau sebesar 31,91% dari total Hasil Underwriting yang berhasil dicatatkan oleh Perusahaan sebesar Rp209,99 miliar.

Tak hanya itu, kenaikan pendapatan yang signifikan juga dialami pada lini usaha Marine Hull dengan peroleh premi mencapai Rp140,79 miliar, meningkat 42,83%.

Kenaikan pendapatan Semester I 2024 juga ditopang dari pendapatan premi pada lini Engineering sebesar Rp53,97 miliar yang naik 37,16% dibandingkan dengan tahun lalu, terdapat juga lini Liability yang mencapai Rp17,53 miliar, yang naik 4,16%, serta lini Energi Onshore yang pendapatan preminya mencapai Rp71,74 miliar atau naik 141,35% dari tahun sebelumnya.

“Dengan adanya peningkatan yang signifikan dari sisi pendapatan premi, menjadikan laba usaha Jasindo terkerek menjadi Rp120,89 miliar, atau meningkat 656,42% dibandingkan laba di periode yang sama tahun lalu,” katanya pada keterangan resminya, Kamis (18/07).

Baca Juga: Jasindo Catat Pendapatan Premi Asuransi Marine Cargo Rp 20,7 Miliar Per Mei 2024

Berangkat dari positifnya kinerja ini, manajemen Jasindo pun optimistis kinerja perusahaan dalam beberapa waktu ke depan akan naik signifikan.

Andy juga mengatakan, capaian ini juga ditopang oleh keberadaan IFG sebagai holding yang menjadi katalisator positif dalam upaya penetrasi pasar asuransi kerugian di Indonesia.

Sementara itu, Direktur Utama IFG, Hexana Tri Sasongko menambahkan bahwa IFG sebagai holding akan terus mendukung Upaya Jasindo untuk terus dapat menciptakan pertumbuhan bisnis yang sehat yang berbasis pengelolaan risiko yang kuat.

“Saat ini IFG mendorong Jasindo untuk berperan sebagai risk management partner bagi pelaku bisnis dengan mampu mengidentifikasi dan memberikan solusi terkait adanya kesenjangan perlindungan (protection gap) baik melalui solusi mitigasi risiko maupun risk transfers sehingga mendukung pengelolaan risiko menjadi lebih optimal, efisien dan komprehensif,” tutupnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management Principles (SCMP) Mastering Management and Strategic Leadership (MiniMBA 2024)

[X]
×