Reporter: Tendi Mahadi | Editor: Hendra Gunawan
JAKARTA. PT Asuransi Sinar Mas (ASM) berharap Otoritas Jasa Keuangan (OJK) secepatnya merilis aturan resmi terkait produk asuransi umum yang bebalut investasi. Perseroan yakin produk unit link di asuransi umum ini bakal mendapat respons yang positif di pasar.
Direktur ASM Dumasi MM Samosir mengatakan, saat ini pihaknya sudah menyiapkan sejumlah produk unitlink. Namun pihaknya belum mau terburu-buru dan menunggu aturan final dirilis regulator.
Pasalnya bila ada poin-poin yang berbeda dari produk yang sudah mereka siapkan, ASM bisa secepatnya melakukan penyesuaian.
"Intinya kalau aturannya sudah ada kami siap untuk segera mengajukan izinnya," kata dia, Selasa (2/2).
Menurut Dumasi, potensi serapan produk unitlink di pasaran terbilang besar. Pasalnya minat berasuransi masyarakat masih menginginkan sesuatu yang lebih dari sekedar pertanggungan dari kerugian.
Makanya bila dikaitkan dengan investasi, produk asuransi umum bisa lebih menarik minat masyarakat untuk berasuransi.
Berkaca dari kondisi yang ada di industri asuransi jiwa, produk unitlink notabene porsinya sedikit di atas produk proteksi tradisional. Produk unitlink juga kerap menjadi motor pertumbuhan bisnis asuransi jiwa yang terbilang di atas rata-rata capaian perusahaan asuransi umum.
Padahal nasabah asuransi umum disebutnya lebih banyak dibanding asuransi jiwa. Sehingga potensi bisnis bagi asuransi umum menjual unit link terbilang lebih besar. "Di ASM saja sekarang pemegang polisnya sudah ada 4,5 juta," ungkap Dumasi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News