Reporter: Astri Kharina Bangun | Editor: Ruisa Khoiriyah
JAKARTA. Satu lagi inovasi perbankan untuk menyasar nasabah dari kalangan disabled, yakni menyediakan layanan Anjungan Tunai Mandiri (ATM) berbasis audio. Layanan ATM spesial ini dinamakan Talking ATM, yang dikhususkan untuk memudahkan transaksi nasabah tuna netra. Standard Chartered Bank Indonesia memperkenalkan layanan Talking ATM, hari ini, di Jakarta.
Sajid Rahman, Country Head Consumer Banking Standard Chartered Bank, menuturkan, Indonesia merupakan negara pertama dalam jaringan Standard Chartered Bank di wilayah Asia Tenggara yang meluncurkan Talking ATM. Layanan serupa sebelumnya sudah diluncurkan kelompok bank asal Inggris ini di Korea, India, Uni Emirat Arab, dan Cina.
Layanan ATM Talking Stanchart ini menyediakan beberapa fitur. Pertama, bila menggunakan kartu ATM/debit Stanchart, nasabah bisa melakukan cek saldo, penarikan tunai, dan perubahan PIN kartu ATM. Kedua, bila menggunakan kartu ATM bank lain anggota jaringan ATM Bersama nasabah dapat melakukan cek saldo dan penarikan tunai.
Untuk tahap awal, layanan Talking ATM tersedia mulai 9 November 2011 di kantor pusat Standard Chartered di Menara Satrio Jakarta, kantor cabang Standard Chartered Kuningan di Atrium Mulia Jakarta, dan kantor cabang Surabaya di Jalan Basuki Rahmat.
Peresmian layanan Talking ATM merupakan bagian dari upaya Standard Chartered Bank merangkul segmen masyarakat yang memiliki gangguan penglihatan. Lewat program Seing is Believing, Standard Chartered Bank telah mendonasikan sekitar US$ 2 juta antara lain untuk operasi katarak gratis, perawatan diabetic retinopathy, dan pembagian kacamata.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News