Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Dina Hutauruk
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Di tengah dinamika ekonomi global yang penuh tantangan, semakin banyak perusahaan menyadari bahwa kunci pertumbuhan berkelanjutan tidak hanya terletak pada strategi pemasaran atau inovasi produk, tetapi juga pada kesejahteraan pegawai.
Sejumlah penelitian menunjukkan bahwa kesejahteraan pegawai tidak hanya penting bagi individu, tetapi juga membawa dampak langsung pada kinerja bisnis, produktivitas, dan daya saing perusahaan. Data dari Gallup State of the Global Workplace Report 2023 memberikan gambaran yang jelas mengenai hubungan ini.
Menurut laporan tersebut, pegawai yang merasa terlibat dan sejahtera secara emosional menunjukkan kinerja yang lebih tinggi hingga 21% dibandingkan pegawai yang tidak merasakan kesejahteraan tersebut. Produktivitas mereka pun meningkat sebesar 17%, menandakan bahwa perhatian terhadap kesejahteraan pegawai secara langsung mendorong hasil kerja yang lebih baik.
Baca Juga: Prudential Syariah Nilai Legalisasi Umrah Mandiri Buka Ruang Penetrasi Asuransi
Prudential Indonesia salah satu perusahaan yang berkomitmen untuk menempatkan manusia sebagai pusat strategi bisnis. Melalui strategi pengelolaan SDM, perusahaan tidak hanya mendorong kinerja tinggi, tetapi juga memastikan kesejahteraan menyeluruh serta menciptakan keterlibatan pegawai yang berkelanjutan.
Chief Human Resources Officer Prudential Indonesia, Dewi Satriani, menegaskan bahwa kesejahteraan pegawai adalah pilar utama strategi bisnis. “Karena itu, perusahaan berkomitmen menciptakan ekosistem kerja yang mendukung pengembangan profesional dan personal setiap individu,” kata dia dalam keterangannya, Rabu (27/8).
Komitmen tersebut diwujudkan melalui program Holistic Wellbeing yang mencakup aspek fisik, mental, sosial, dan finansial. Mulai dari kegiatan olahraga, interaksi sosial, layanan coaching dan konseling psikologis, hingga dukungan finansial berupa program kepemilikan saham, produk asuransi khusus, dan perencanaan keuangan jangka panjang.
Baca Juga: Belanja Produktif Rendah, Ekonomi Kian Melambat
Prudential juga mendorong kontribusi sosial pegawai lewat program relawan PRUVolunteers, yang partisipasinya melonjak hampir dua kali lipat dalam setahun terakhir. Hal ini mencerminkan keterlibatan pegawai yang melampaui ruang kerja.
Selain itu, kepemimpinan yang kuat dan budaya organisasi sehat terus diperkuat melalui transparansi penilaian kinerja, pengembangan kapabilitas pemimpin di semua level, serta pemanfaatan teknologi digital. Salah satunya penerapan 360° performance review berbasis platform digital yang mendukung rekrutmen, pengembangan karier, kolaborasi lintas tim, dan pembelajaran berkelanjutan.
Konsistensi ini menghasilkan peningkatan signifikan dalam motivasi, kepuasan, dan loyalitas pegawai, sehingga memperkuat reputasi Prudential Indonesia sebagai employer of choice di industri jasa keuangan. “Keberhasilan ini adalah hasil investasi jangka panjang kami pada keseimbangan hidup dan pertumbuhan pegawai,” tutup Dewi.
Atas strategi pengelolaan sumber daya manusia yang unggul, Prudential Indonesia berhasil meraih empat penghargaan di ajang Human Capital Management Awards 2025, termasuk Indonesia Best Employee Engagement Award dengan predikat Excellent, serta HR Excellence Award dengan predikat Very Good untuk tiga kategori, yaitu Reward Management & Talent Retention Strategy, Learning & Development, dan Wellbeing Management.
Selanjutnya: Wall Street Reli: S&P 500 Catat Rekor Penutupan Tertinggi Lagi
Menarik Dibaca: IHSG Masih Berpotensi Menguat, Ini Rekomendasi Saham MNC Sekuritas (28/8)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News