kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45909,70   -13,79   -1.49%
  • EMAS1.319.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Survei InsightAsia: 76% Responden Aktif Gunakan Dompet Digital


Senin, 28 November 2022 / 13:52 WIB
Survei InsightAsia: 76% Responden Aktif Gunakan Dompet Digital
Pemaparan hasil riset industri uang elektronik dompet digital oleh perusahaan riset pemasaran InsightAsia.


Reporter: Diki Mardiansyah | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perusahaan riset pemasaran InsightAsia memaparkan hasil riset bertajuk “Consistency That Leads: 2023 E-Wallet Industry Outlook” dengan menghadirkan gambaran utuh lanskap kepemimpinan pasar dompet elektronik di Indonesia.

Hasil riset menunjukkan, dompet digital semakin menjadi metode pembayaran paling yang dipilih masyarakat digital Indonesia, dibanding metode pembayaran tunai dan transfer bank.

Hasil riset juga menunjukkan 71% responden aktif menggunakan dompet digital untuk berbagai macam transaksi keuangan mereka. Penggunaan dompet digital mengungguli metode pembayaran lainnya seperti uang tunai 49%, transfer bank 24%, QRIS 21%, Paylater 18%, kartu debit 17% dan VA transfer 16%.

Adapun, riset juga menunjukkan Gopay sebagai platform dompet digital yang secara konsisten paling banyak digunakan oleh konsumen, sejak lebih dari 5 tahun terakhir sampai saat ini. Sebagian besar pengguna dompet digital pernah menggunakan GoPay 71% dan terus setia menggunakan sampai saat ini 58%.

Baca Juga: Gandeng Kredivo, Telkomsel Luncurkan Telkomsel PayLater

Posisi kedua diduduki oleh OVO dengan 70% responden pernah menggunakan dan 53% menggunakan dalam tiga bulan terakhir. Posisi ketiga dalam tiga besar ini diisi oleh DANA dengan 61% responden pernah menggunakan, namun tidak termasuk dalam tiga besar kategori penggunaan dalam tiga bulan terakhir.

ShopeePay juga digunakan oleh 51% responden dalam tiga bulan terakhir, namun tidak masuk dalam tiga besar kategori pernah digunakan.

Research Director InsightAsia Olivia Samosir menuturkan, terdapat lima faktor pendorong utama yang memungkinkan brand dompet digital berhasil memimpin pasar, yaitu aman digunakan dan memastikan saldo konsumen terlindungi, mudah sekaligus nyaman digunakan dalam bertransaksi, bebas limit penggunaan bulanan dan dapat digunakan untuk pembayaran kebutuhan sehari-hari secara maksimal.

"Kemampuan memenuhi kebutuhan-kebutuhan inilah yang membuat sebuah brand dapat meraih kepercayaan tertinggi dari konsumen," ujar Olivia di Jakarta, Senin (28/11).

Olivia menjelaskan, kemampuan ini pun tidak bisa hanya dilakukan dalam periode singkat untuk memenangkan preferensi konsumen.

"Harus didukung oleh konsistensi kinerja yang baik, secara terus-menerus," sambungnya.

Baca Juga: Bersama BI dan ASPI, DANA Rilis Layanan QRIS Transfer, Tarik Tunai, dan Setor Tunai

Lebih lanjut, Olivia bilang konsistensi dalam men-deliver atau memenuhi kebutuhan-kebutuhan inilah yang pada akhirnya akan menciptakan consumer experience atau pengalaman konsumen yang menyenangkan dan membuat konsumen setia untuk terus menggunakan brand tersebut.

Adapun, survei yang digagas di Bulan Fintech Nasional ini melibatkan 1300 responden dan dilaksanakan di 7 kota besar di Indonesia meliputi Jabodetabek, Bandung, Medan, Makassar, Semarang, Palembang dan Pekanbaru dari tanggal 19-30 September 2022.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×