Reporter: Nina Dwiantika | Editor: Dikky Setiawan
JAKARTA. Kementerian BUMN mendorong PT Bank Mandiri Tbk untuk fokus menggarap bisnis wholesale banking dan korporasi. Deputi Bidang Jasa Usaha Kementerian BUMN Gatot Trihargo menyampaikan, bisnis wholesale banking dan korporasi ini untuk mendukung Bank Mandiri yang ingin masuk pada kancah regional.
Mandiri sendiri memiliki pengalaman dalam menggarap bisnis tersebut karena perusahaan sebagai pemain lama dalam menggarap kredit-kredit bernilai besar.
Saat ini, kredit korporasi menguasai 32% terhadap portofolio kredit, kredit komersial menguasai 26% terhadap kredit, dan kredit konsumer memiliki porsi 12% terhadap kredit.
Untuk mendukung bisnis wholesale banking dan korporasi, Direktur Utama PT Bank Mandiri Tbk Kartika Wirjoatmodjo terpilih menambahkan, pihaknya membutuhkan dana sebesar Rp 10 triliun di tahun 2016 dengan opsi pencarian modal melalui penerbitan obligasi di dalam negeri atau pinjaman bilateral. “Dana ini untuk proyek kredit infrastruktur,” jelasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News