Reporter: Maizal Walfajri | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk menargetkan dapat meningkatkan jumlah kartu kredit yang beredar hingga 10%-11% pada tahun ini.
General Manager Divisi Kartu Kredit BNI mengatakan sepanjang 2018 terdapat 1,8 juta kartu yang beredar. Target pertumbuhan dobel digit tidak hanya pada jumlah kartu yang beredar, Bank berlogo 46 ini membidik pertumbuhan transaksi kartu kredit BNI sebesar 15%.
"Target 2019, masih menyasar kategori yang sama yaitu e-commerce dan leisure experience. Di luar itu, kami akan memiliki beberapa inisiatif terkait digital mulai dari aplikasi manajemen kartu kredit, kartu contactless, serta inisiatif di produk dan fitur baru untuk segmen business to business," ujar Okki kepada Kontan.co.id Kamis (31/1).
Sepanjang 2018, bank dengan sandi saham BBNI ini mencatatkan nilai transaksi kartu kredit sebesar Rp 12,55 triliun. Pencapaian ini tumbuh 7,9% yoy bila dibandingkan 2017 senilai Rp 11,63 triliun.
Kartu kredit menyumbang sebesar 15,7% dari total kredit konsumer BNI yang mencapai Rp 79,73 triliun di 2018. Adapun rasio kredit bermasalah atau non performing loan (NPL) kartu kredit BNI pada penghujung 2018 sama dengan di 2017 yakni 2,6%.
Okki bilang, kinerja kartu kredit BNI di 2018 banyak didukung pertumbuhan di kategori transaksi e-commerce, travel dan juga dining.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News