Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Tendi Mahadi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Central Asia Tbk (BCA) masih terus mendorong transaksi non tunai lewat kartu elektronik Flazz. Sepanjang dua bulan pertama tahun ini, transaksi kartu ini telah mencapai 60 juta tranksaksi
Transaksi kartu Flazz selama Januari dan Februari 2019 tersebut tumbuh 30% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.
"Dominasi transaksi Flazz sampai saat ini digunakan di sektor fasilitas publik terutama transportasi seperti jalan tol dan Trans Jakarta." ungkap Jan Hendra, Sekretaris Perusahaan Bank BCA pada Kontan.co.id, Senin (25/3).
Sepanjang dua bulan pertama tahun ini, Bank BCA telah mengedarkan sekitar 500.000-an kartu Flazz baru. Dengan tambahan posisi akhir tahun 2018 sebanyak 15 juta maka total kartu yang sudah beredar telah mencapai 15,5 juta.
Meskipun jumlah kartu beredar terus bertambah, Bank BCA tidak menargetkan pertumbuhan dari sisi jumlah kartu namun hanya membidik pertumbuhan dari sisi transaksi. Hanya saja, Jan tidak menyebutkan secara spesifik target transaksi kartu Flazz tahun ini.
Untuk mendorong pertumbuhan transaksi kartu Flazz tahun ini, BCA akan terus memperluas acceptance Flazz di sektor-sektor fasilitas publik seperti transportasi sejalan dengan rencana pemerintah untuk meningkatkan kenyamanan.
Selain itu, guna memberikan nilai tambah, BCA akan memberikan berbagai program promosi yang menarik untuk meningkatkan transaksi non-cash, salah satunya melalui Flazz yang semakin mudah didapatkan di berbagai outlet misalnya Indomaret dan Alfamart.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News