kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.347.000 0,15%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Volume Transaksi Kartu Kredit BNI Naik 10% Pada Juni 2022, Ada 1,6 Juta kartu Beredar


Jumat, 22 Juli 2022 / 16:52 WIB
Volume Transaksi Kartu Kredit BNI Naik 10% Pada Juni 2022, Ada 1,6 Juta kartu Beredar


Reporter: Maizal Walfajri | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk berhasil membukukan pertumbuhan volume transaksi kartu kredit lebih dari 10% year on year (yoy) sampai Juni 2022. 

General Manager Divisi Bisnis Kartu BNI Grace Situmeang menyatakan kenaikan volume transaksi kartu kredit BNI didukung oleh jumlah kartu kredit yang beredar sekitar 1,6 juta kartu. 

“Pertumbuhan yang cukup baik pada pada kuartal kedua 2022 dan kondisi ini diharapkan terus membaik sampai dengan akhir tahun seiring dengan kemudahan aktivitas dan kegiatan masyarakat yang berdampak pada pertumbuhan volume transaksi kartu kredit,” katanya kepada Kontan.co.id beberapa waktu lalu.

Baca Juga: Transaksi Kartu Kredit Bank Mandiri Tumbuh 30% di Semester I 2022

Ia menyatakan, sebagian besar volume transaksi kartu kredit BNI sampai dengan Juni 2022 telah tumbuh, antara lain berasal dari kategori Dining & entertainment, Fashion, e-commerce dan Travel relate. Termasuk sektor pariwisata seperti penerbangan, transportasi dan hotel.

Padahal, pandemi memberikan tekanan yang berarti bagi bisnis kartu kredit. Kini, sudah berbalik arah dimana gesekan kartu kredit semakin memanas. Bankir makin optimis bisnis kartu kredit dapat tumbuh optimal hingga penghujung 2022. 

Bank Indonesia (BI) mencatatkan jumlah transaksi kartu kredit mencapai 135,84 juta hingga Mei 2022. Nilai ini meningkat 20,3% year on year (yoy) dari posisi yang sama tahun lalu sebesar 112,92 juta transaksi. 

Sedangkan, nilai transaksi kartu kredit di lima bulan pertama tahun 2022 tembus Rp 122,56 triliun. Jumlah ini melesat 26,89% yoy dari periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 96,58 triliun. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×