kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.199   95,00   0,58%
  • IDX 6.984   6,63   0,09%
  • KOMPAS100 1.040   -1,32   -0,13%
  • LQ45 817   -1,41   -0,17%
  • ISSI 212   -0,19   -0,09%
  • IDX30 416   -1,10   -0,26%
  • IDXHIDIV20 502   -1,67   -0,33%
  • IDX80 119   -0,13   -0,11%
  • IDXV30 124   -0,51   -0,41%
  • IDXQ30 139   -0,27   -0,19%

Wah, direksi bank yang berkinerja baik di tengah pandemi masih diguyur bonus melimpah


Rabu, 22 Juli 2020 / 21:59 WIB
Wah, direksi bank yang berkinerja baik di tengah pandemi masih diguyur bonus melimpah
ILUSTRASI. Suasana Bank Rakyat Indonesia (BRI). Direksi bank yang berkinerja baik di tengah pandemi masih diguyur bonus melimpah. KONTAN/Baihaki/18/6/2015


Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Tendi Mahadi

Sementara BNI tidak memberikan bonus dan tantiem kepada direksinya pada kuartal I tahun ini sama seperti periode yang sama tahun lalu. Bank ini hanya imbalan kerja jangka panjang di luar gaji dan tunjangan. Imbalan tersebut juga turun 12,7% jadi Rp 1,68 miliar. Gaji dan tunjangan masih naik 13,1% jadi Rp 12,9 miliar.

Pada pada periode ini, laba bersih BNI masih tumbuh 4,3%. Hanya jabatan SEVP, EVP dan SVP yang mendapat bonus dan tantiem kuartal I tahun ini dengan kenaikan signifikan dari 670 juta menjadi 26,75 miliar.

Baca Juga: Fintech dorong pengembangan open banking di sistem pembayaran

BTN tidak membagikan bonus dan tantiem kepada direksinya dan hanya membayarkan gaji dan tunjangan yang jumlah pun turun 9,1% jadi Rp 9,12 miliar sejalan dengan kinerjanya yang ambles tajam. Padahal pada kuartal I 2019, direksi bank KPR ini mengantongi total gaji dan kompensasi lainnya senilai Rp 61,7 miliar.

Bank swasta besar lainnya juga ada yang mencatatkan kenaikan gaji dan tunjangan, serta bonus. CIMB Niaga contohnya. Di kuartal pertama tahun ini, 11 direksi bank ini mengantongi kenaikan gaji dan tunjangan naik jadi Rp 17,65 miliar dari Rp 15,8 miliar pada periode yang sama 2019.

Untuk bonus dan THR direksi CIMB Niaga memang turun dari Rp 10,19 miliar jadi Rp 4,08 miliar. Tetapi mereka mendapatkan kenaikan kompensasi saham dari Rp 1,49 miliar jadi Rp 6,77 miliar. Tunjangan pensiun meningkat 16,9% jadi Rp 1,24 miliar.

Baca Juga: Usai rights issue, UOB Kay Hian masuk jadi pemegang saham baru Bank CCB Indonesia

Lalu BCA memberikan kompensasi yang terdiri dari imbalan kerja jangka panjang dan imbalan kerja jangka pendek, termasuk tantiem sebesar Rp 147,4 miliar, naik 3,8% dari periode yang sama tahun lalu. Sedangkan Bank Panin membayarkan kenaikan gaji dan tunjangan, serta biaya pensiun kepada 11 direksinya naik 2,1% jadi Rp 14,3 miliar.



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×