kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.319.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Moody's sematkan outlook stabil bagi perbankan Indonesia


Rabu, 08 Agustus 2018 / 17:25 WIB
Moody's sematkan outlook stabil bagi perbankan Indonesia
ILUSTRASI. Moodys Investors Service


Reporter: Maizal Walfajri | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Lembaga rating Moody's mengubah outlook sistem perbankan Indonesia dari positif menjadi stabil menyusul peningkatan peringkat sejumlah bank Indonesia pada April-Juni 2018.

Outlook ini menilai, selama 12-18 bulan ke depan, bank-bank di Indonesia akan menunjukkan kualitas aset stabil dalam lingkungan makro ekonomi yang kuat.

"Selama periode ini, bank-bank juga akan menunjukkan buffer penyerap kerugian besar, didukung oleh profitabilitas yang kuat," kata Simon Chen, Wakil Presiden dan Analis Senior Moody dalam keterangan tertulis, Rabu (8/8).

Peringkat stabil didasarkan kepada enam aspek lingkungan operasi (stabil), risiko aset (stabil), modal (stabil), pendanaan dan likuiditas (stabil), profitabilitas dan efisiensi (stabil), dan dukungan pemerintah (stabil).

Pertumbuhan ekonomi yang kuat akan mendukung lingkungan operasi untuk bank selama 12-18 bulan ke depan. Secara khusus, Moody's menilai kebijakan ekonomi makro akan menyebabkan PDB tumbuh 5,2% setiap tahun pada 2018-2019.

Sedangkan pertumbuhan kredit akan meningkat menjadi 10% -12% setiap tahun selama periode proyeksi ini dari 8,2% pada tahun 2017.

Kualitas aset akan stabil secara luas selama 12-18 bulan ke depan. Begitupun dengan tingkat kredit bermasalah akan semakin tertekan.

Moody's berpendapat pertumbuhan pendapatan bank akan semakin kuat dan penurunan biaya kredit akan memungkinkan mereka untuk menghasilkan modal yang cukup untuk mendukung percepatan pertumbuhan aset.

Pada likuiditas, pertumbuhan simpanan akan mengurangi tekanan pendanaan. Sementara pertumbuhan kredit yang lebih cepat akan menekan pendanaan bank. Namun akan tetap terjaga seiring dengan pertumbuhan simpanan. Lantaran simpanan tumbuh dengan kecepatan yang sama dengan kredit.

Selain itu, profitabilitas inti bank akan tetap kuat, didukung oleh margin bunga bersih atau net interest margin industri perbankan sekitar 5%, yang jauh di atas industri perbankan di kawasan regional Asia Tenggara.

Dukungan pemerintah akan tetap kuat. Moody's menjelaskan, peningkatan peringkat sovereign Indonesia pada April 2018 mencerminkan peningkatan kapasitas pemerintah untuk mendukung bank-bank.

Selain itu, peraturan jaring pengaman sistem keuangan (JPSK) memberikan dasar hukum yang kuat dan kerangka kerja bagi pemerintah untuk memperluas dukungannya.

Moody menilai sembilan bank di Indonesia. Bank-bank ini menyumbang 66% dari total aset sistem pada akhir Maret 2018.

Asal tahu saja per April 2018, Moody's sudah menaikkan rating sejumlah bank BUMN dan bank swasta dari Baa3 menjadi Baa3 dengan outlook stabil dari sebelumnya positif.

Moody's juga sudah menaikkan asesmen kredit untuk tujuh dari sembilan bank yang masuk dalam monitor lembaga tersebut untuk periode April-Juni 2018. Menurut Moody's per Maret, kesembilan bank tersebut berkontribusi 66% terhadap total aset perbankan nasional.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×