kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.871.000   -23.000   -1,21%
  • USD/IDR 16.420   -15,00   -0,09%
  • IDX 7.095   -46,49   -0,65%
  • KOMPAS100 1.030   -10,30   -0,99%
  • LQ45 803   -9,10   -1,12%
  • ISSI 223   -2,38   -1,06%
  • IDX30 419   -4,71   -1,11%
  • IDXHIDIV20 502   -8,79   -1,72%
  • IDX80 116   -1,49   -1,27%
  • IDXV30 119   -2,82   -2,32%
  • IDXQ30 138   -1,77   -1,27%

9 Bank kelas berat mulai umumkan SBDK


Kamis, 31 Maret 2011 / 14:39 WIB
9 Bank kelas berat mulai umumkan SBDK
ILUSTRASI. Ilustrasi investasi reksadana. KONTAN/Muradi/2020/03/10


Reporter: Nina Dwiantika |

JAKARTA. Bank-bank kelas kakap sudah mulai mengumumkan transparansi suku bunga dasar kredit (prime lending rate) hari ini. Hasil publikasi bank menggambarkan, sembilan bank mencatat rata-rata suku bunga dasar kredit (SBDK) hingga double digit.

SBDK kredit korporasi tertinggi ada di PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) dan PT CIMB Niaga Tbk (BNGA) sebesar 11,35%. Sedangkan paling rendah ada di PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) sebesar 9,00%.

SBDK ritel tertinggi milik PT Bank Bukopin Tbk (BBKP) yaitu 13,85% dan terendah milik PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN) sebesar 10,10%.

SBKD kredit konsumtif sektor KPR tertinggi tercatat milik Bukopin sebesar Rp 12,81%, sedangkan terendah milik BCA. Kemudian sektor non KPR tertinggi di PT Bank Danamon Tbk (BDMN) sebesar 23,60% dan terkecil di PT Bank Internasional Indonesia Tbk (BNII) sebesar 9,72%.

Ahmad Baiquni, Direktur Keuangan BRI memaparkan SBDK beberapa sektor kredit BBRI. Di antaranya kredit korporasi sebesar 10,68%, kredit ritel 12,86%, kredit konsumtif KPR 11,49% dan non KPR 13,00%. "Efektivitas penurunan SBKD tidak bisa ditentukan oleh waktu, artinya penurunan itu tergantung dari pasar dan suku bunga acuan (BI rate)," ungkap Ahmad, dalam acara paparan kinerja BBRI, Kamis (31/3).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Digital Marketing for Business Growth 2025 : Menguasai AI dan Automation dalam Digital Marketing

[X]
×