Reporter: Ferry Saputra | Editor: Ignatia Maria Sri Sayekti
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk (Adira Finance) menargetkan pertumbuhan pembiayaan kendaraan baru sebesar 12,5% hingga 15% pada tahun ini, jika dibandingkan pencapaian pada 2024.
Chief of Business & Portfolio Officer Adira Finance Harry Latif mengatakan Adira Finance akan menerapkan berbagai strategi guna mencapai target tersebut. Dia mengatakan salah satunya, yakni tetap berusaha meningkatkan kinerja dengan memperbanyak event dan pameran besar, seperti Indonesia International Motor Show (IIMS), atau yang skalanya lebih kecil.
"Jadi, kami akan perbanyak supaya animo masyarakatnya tercipta untuk memiliki kendaraan," ungkapnya seusai konferensi pers acara IIMS 2025 di JI-Expo, Kamis (13/2).
Baca Juga: Adira Finance Hadirkan Berbagai Promo Menarik Selama IIMS 2025
Selain itu, Harry menyebut Adira Finance juga akan mengembangkan jaringan lebih kuas sampai ke Indonesia bagian Timur. Alhasil, masyarakat yang tadinya cuma bisa membeli cash kendaraan, sekarang bisa membeli credit.
"Dengan demikian, bisa membantu mereka mendapatkan kendaraan," ujarnya.
Harry bilang Adira Finance juga akan membuat program-program menarik yang berbeda dibanding sebelum-sebelumnya untuk menyasar ke masyarakat. Dia mengatakan program menarik itu berpotensi menggaet minat masyarakat memiliki kendaraan tidak hanya di Pulau Jawa, tetapi juga di luar Jawa.
"Rasanya kami akan menambah potensi kinerja di sana dan bisa meraih itu," tuturnya.
Baca Juga: Adira Finance Salurkan Pembiayaan Kendaraan Bekas Sebesar Rp 5,9 Triliun di 2024
Sementara itu, Harry mengungkapkan Adira Finance menargetkan pertumbuhan secara total portofolio pembiayaan pada tahun ini sebesar 10%-15%, dibandingkan pencapaian pada tahun sebelumnya.
Pada 2024, Adira Finance mencatatkan total pembiayaan baru mencapai Rp 36,6 triliun. Dari jumlah tersebut, 73% berasal dari sektor otomotif, sedangkan 27% berasal dari segmen non-otomotif. Adapun rasio Non Performing Financing (NPF) Adira Finance sebesar 2,2% per akhir 2024.
Baca Juga: Adira Finance Targetkan Pembiayaan Kendaraan Baru Tumbuh Satu Digit di 2025
Selanjutnya: Praperadilan Sekjen PDI-P Hasto Kristiyanto Tak Diterima, Status Tersangka Tetap Sah
Menarik Dibaca: K Fitness Targetkan 10 Cabang Baru di Luar Jakarta pada Tahun Ini
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News