CLOSE [X]
kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.466.000   -11.000   -0,74%
  • USD/IDR 15.860   -72,00   -0,46%
  • IDX 7.215   -94,11   -1,29%
  • KOMPAS100 1.103   -14,64   -1,31%
  • LQ45 876   -10,76   -1,21%
  • ISSI 218   -3,03   -1,37%
  • IDX30 448   -5,87   -1,29%
  • IDXHIDIV20 540   -6,91   -1,26%
  • IDX80 126   -1,77   -1,38%
  • IDXV30 135   -1,94   -1,41%
  • IDXQ30 149   -1,85   -1,22%

Aftech: Fintech memiliki peluang untuk berinovasi


Senin, 24 Agustus 2020 / 17:01 WIB
Aftech: Fintech memiliki peluang untuk berinovasi
ILUSTRASI. Ilustrasi Fintech tumbang. KONTAN/Muradi/2018/04/10


Reporter: Annisa Fadila | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Asosiasi Fintech Indonesia (AFTECH) sebelumnya menyatakan sejak pandemi covid-19 sebanyak 68% dari anggotanya terimbas pandemi. Oleh karenanya pertumbuhan fintech ikut melambat seiring dengan pandemi yang masih mewabah. 

Untuk meminimalisir dampak tersebut, Ketua Harian Aftech Mercy Simorangkir bilang pihaknya telah menetapkan beberapa strategi. Hal itu seperti meminta anggotanya untuk mengurangi biaya operasional, melakukan peningkatan manajemen keuangan serta mendukung masyarakat dalam mendapatkan pinjaman pendanaan.

“Disamping itu, kami juga melihat anggota kami turut membantu masyarakat dengan memberikan keleluasaan finansial, misalnya memberikan dukungan keuangan,” ujar Mercy dalam acara OJK virtual Innovation Days (24/8).

Baca Juga: Potensi pengembangan industri fintech di Indonesia masih besar

Pada kesempatan yang sama, Chairman AFTECH Niki Luhur menambahkan, di tengah pandemi ekosistem fintech pun masih mampu untuk berkembang. Terbukti, anggota AFTECH saat ini sebanyak 362 anggota, dari 23 jenis bisnis yang terbagi seperti digital paymemt, digital lending, digital capital raising hingga insurtech. Oleh karenanya, tak menutup kemungkinan kedepan industri ini terus berkembang meski dihadapi oleh tantangan.

Lanjut ia, di tengah pandemi pula fintech memiliki peluang untuk berinovasi, khususnya dalam mengembangkan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM). Apalagi, sampai saat ini hampir seluruh pelaku fintech telah menyalurkan pinjaman guna mengembangkan UMKM.

"Kami juga memiliki kelompok kerja untuk mendorong advokasi dan pemanfaatan fintech. Oleh sebabnya, kami optimis fintech memiliki peluang untuk berkembang pesat, sehingga membuatnya dapat terus berinovasi," pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×