kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.783   12,00   0,08%
  • IDX 7.487   7,88   0,11%
  • KOMPAS100 1.159   4,22   0,37%
  • LQ45 919   5,86   0,64%
  • ISSI 226   -0,48   -0,21%
  • IDX30 474   3,57   0,76%
  • IDXHIDIV20 571   3,72   0,66%
  • IDX80 132   0,67   0,51%
  • IDXV30 140   1,16   0,83%
  • IDXQ30 158   0,67   0,43%

Akseleran Proyeksikan TWP90 Masih Berada di Bawah 1% pada Akhir Tahun 2024


Selasa, 01 Oktober 2024 / 18:15 WIB
Akseleran Proyeksikan TWP90 Masih Berada di Bawah 1% pada Akhir Tahun 2024
ILUSTRASI. Akseleran memproyeksikan tingkat kredit macet secara agregat atau TWP90 akan berada di bawah 1% pada akhir tahun ini.


Reporter: Ferry Saputra | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Fintech peer to peer (P2P) lending PT Akselerasi Usaha Indonesia memproyeksikan tingkat kredit macet secara agregat atau TWP90 akan berada di bawah 1% pada akhir tahun ini. 

Group CEO & Co-Founder Akseleran Ivan Nikolas Tambunan menerangkan TWP90 perusahaan saat ini masih stabil rendah dan masih berada di bawah 1%.

"Saat ini, TWP90 kami berada di angka 0,25%, stabil rendah," ungkapnya kepada Kontan, Selasa (1/10).

Baca Juga: Fintech Lending Antisipasi Penurunan Jumlah Kelas Menengah

Untuk menjaga TWP90 tetap rendah, Ivan menerangkan pihaknya akan melakukan sejumlah strategi. Salah satunya, yaitu melakukan asesmen pinjaman yang prudent. 

"Produk yang diberikan kami itu cashflow-based loan product, seperti invoice financing, po financing, dan inventory financing. Kami menganalisis cashflow-nya hingga kapasitas cashflow yang bisa menopang pinjaman. Selain itu, kami juga cek invoice/po-nya valid atau tidak, kemudian ada joint account, dan kami cek credit history-nya," tuturnya.

Ivan mengatakan dengan langkah tersebut, Akseleran bisa memitigasi risiko kredit dengan baik secara konsisten. Alhasil, hal tersebut juga yang menjadi kunci TWP90 perusahaan masih berada di bawah 1%.

Sebagai informasi, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat TWP90 industri pada Agustus 2024 sebesar 2,38%. 

Adapun TWP90 pada Agustus 2024 tercatat membaik atau menurun secara drastis dari posisi Agustus 2023 yang sebesar 2,88%. Nilai Agustus 2024 terbilang juga membaik, jika dibandingkan dengan posisi Juli 2024 yang sebesar 2,53%.

Baca Juga: Fintech Akseleran Terapkan Strategi Ini sebagai Upaya Mencetak Laba

Sementara itu, Ivan berpendapat prospek industri fintech lending masih terbilang sangat menjanjikan ke depannya, selama produk yang ditawarkan tersebut dibutuhkan masyarakat. Dia bilang hal itu sesuai dengan produk yang saat ini disediakan Akseleran berbasis cashflow, seperti invoice/po/inventory financing yang memang masih sangat dibutuhkan pelaku usaha. 

Selain itu, Ivan juga tengah menantikan kebijakan OJK untuk menaikkan batas maksimal pinjaman produktif menjadi Rp 10 miliar dari Rp 2 miliar. 

Dengan adanya kenaikan tersebut, dia menyebut volume penyaluran pinjaman bisa naik signifikan. Sebab, UMKM di level menengah juga membutuhkan pinjaman yang sekitar Rp 10 miliar hingga Rp 15 miliar. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×