kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.200   0,00   0,00%
  • IDX 7.066   -30,70   -0,43%
  • KOMPAS100 1.055   -6,75   -0,64%
  • LQ45 830   -5,26   -0,63%
  • ISSI 215   0,27   0,12%
  • IDX30 424   -2,36   -0,55%
  • IDXHIDIV20 513   -0,30   -0,06%
  • IDX80 120   -0,79   -0,65%
  • IDXV30 124   -1,30   -1,04%
  • IDXQ30 142   -0,32   -0,23%

Akuisisi GE Finance, BNLI ingin bisnis kartu kredit naik 3 kali lipat


Rabu, 08 Desember 2010 / 15:09 WIB
Akuisisi GE Finance, BNLI ingin bisnis kartu kredit naik 3 kali lipat
ILUSTRASI. EKSPOR KE IRAN


Reporter: Dyah Megasari |

JAKARTA. PT Bank Permata Tbk (BNLI) akhirnya berhasil menguasai saham milik PT GE Finance Indonesia. Perusahaan ini merupakan perusahaan penerbit kartu kredit non bank di Indonesia dengan pangsa pasar 6%.

Dari aksi korporasi ini, BNLI berharap ada kenaikan hingga tiga kali lipat disegmen kartu kredit.

"Akuisisi ini menggaris bawahi komitmen dari kedua pemegang saham utama kami yaitu Astra International dan Standard Chartered Bank," ujar Direktur Utama Bank Permata David Fletcher melalui keterbukaan informasi yang ada di Bursa Efek Indonesia (BEI).

BNLI berencana mengintegrasikan portofolio kartu kredit GEFI di bawah manajemennya. Proses ini diperkirakan akan selesai antara 9 bulan hingga 12 bulan. Selama itu GEFI akan terus beroperasi sebagai perusahaan yang berdiri sendiri.

Lewat akuisisi ini, BNLI akan mendapatkan penambahan pangsa pasar kartu kredit dan pembiayaan kendaraan bermotor dari GE Finance, serta mendapatkan tambahan akses ke lebih dari 1 juta nasabah baru di bisnis kartu kredit dan pembiayaan kendaraan bermotor.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×