kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.965.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.830   0,00   0,00%
  • IDX 6.438   38,22   0,60%
  • KOMPAS100 926   8,20   0,89%
  • LQ45 723   5,45   0,76%
  • ISSI 205   2,17   1,07%
  • IDX30 376   1,61   0,43%
  • IDXHIDIV20 454   0,42   0,09%
  • IDX80 105   1,01   0,98%
  • IDXV30 111   0,45   0,40%
  • IDXQ30 123   0,28   0,22%

Asbanda naikkan target LDR BPD jadi 60%-70%


Senin, 02 Januari 2012 / 13:31 WIB
Asbanda naikkan target LDR BPD jadi 60%-70%
ILUSTRASI. BI catat jumlah uang beredar meningkat pada akhir tahun 2020


Reporter: Astri Kharina Bangun |

JAKARTA. Bank Pembangunan Daerah (BPD) tahun ini akan berupaya keras menjaga rasio pinjaman terhadap dana pihak ketiga (LDR) di kisaran 60%-70%. Proyeksi ini lebih tinggi dibandingkan rata-rata LDR BPD tahun lalu yang berkisar 50%-60%.

"LDR BPD umumnya tidak terlalu rendah. Di antara BPD juga ada pooling fund (penyatuan pengumpulan dana)," ungkap Ketua Asosiasi Bank Pembangunan Daerah (Asbanda) Winny Erwindia, Senin (2/1).

Ia menuturkan, aktivitas BPD memang terutama menghimpun dana daerah lewat APBD. Akan tetapi, seiring dengan perkembangan BPD sebagai bank komersial, seperti bank lain BPD juga bisa menghimpun dana dari masyarakat. Oleh karena itu, tahun ini BPD juga akan menggenjot produk dana murah TabunganKu.

Ia menambahkan, di tahun ini BPD-BPD akan lebih meningkatkan pengembangan usaha, sumber daya manusia, sistem IT dan lebih berperan dalam tanggung jawab sosial perusahaan (CSR).

"Kami masih menjalankan program pemerintah kredit usaha rakyat, TabunganKu, serta hal yang terkait dengan proyek besar di sektor infrastruktur," tutur Winny.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×