Reporter: Umi Kulsum | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
JAKARTA. Jalur distribusi penjualan produk asuransi melalui broker memang cukup terbilang prospektif. Maklum saja, beberapa pelaku asuransi umum kerap mengeruk untung dari jalur ini. Salah satunya yakni PT Asuransi Dayin Mitra Tbk yang terfokuskan penjualan produk-produknya melalui jalur broker.
Presiden Direktur Asuransi Dayin Mitra Dewi Mandrawan mengatakan, pihaknya masih cukup mengandalkan jualan produk melalui broker lantaran saat ini broker memegang market share 50% sehingga ini disinyalir sangat berpotensi besar.
“Dengan tingginya market share, otomatis menempatkan peran broker yang sangat tinggi. Kami masih andalkan melalui jalur ini,” katanya.
Selain itu, ASDM juga mengandalkan jalur distribusi lain seperti melalui bank dan agensi. Lalu ada juga yang didistribusikan langsung kepada nasabah.
“Saat ini bank di Indonesia berjumlah 100, masih banyak yang belum kami garap. Tahun ini rencananya kami akan tambah kerjasama dengan bank-bank yang lain,” tutur Dewi.
Adapun komposisi jalur distribusi bank dan agensi saat ini masih sekitar 25%. Untuk itu, manajemen ASDM sedang menggenjot kedua jalur distribusi ini agar memaksimalkan pendapatan premi selain melalui broker.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News