kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.299.000   3.000   0,13%
  • USD/IDR 16.707   -11,00   -0,07%
  • IDX 8.395   57,53   0,69%
  • KOMPAS100 1.168   8,20   0,71%
  • LQ45 854   5,85   0,69%
  • ISSI 291   2,33   0,81%
  • IDX30 444   1,43   0,32%
  • IDXHIDIV20 513   2,30   0,45%
  • IDX80 132   1,04   0,80%
  • IDXV30 138   1,56   1,14%
  • IDXQ30 141   0,50   0,35%

Asing Borong Saham Big Banks: BCA Paling Diincar, BNI Pimpin Reli di Pekan Ini


Minggu, 09 November 2025 / 07:25 WIB
Asing Borong Saham Big Banks: BCA Paling Diincar, BNI Pimpin Reli di Pekan Ini
ILUSTRASI. Investor asing kembali memborong saham big banks hingga Rp 2,2 triliun dengan BNI cetak reli paling tinggi dan BCA paling diincar asing


Reporter: Adrianus Octaviano | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Minat investor asing terhadap saham bank-bank bermodal besar atau big banks mulai kembali. Ini tercermin dari perilaku investor asing yang melakukan aksi beli bersih hingga Rp 2,2 triliun untuk empat saham big banks

PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) mencatatkan aksi beli bersih oleh asing dengan nilai tertinggi. Pasalnya, investor asing masuk ke saham bank swasta terbesar di Indonesia ini mencapai Rp 1,29 triliun dalam sepekan.

Hal tersebut juga sejalan dengan tren kenaikan harga saham BCA pada periode yang sama. Di mana, BBCA mengalami kenaikan sekitar 1,76% dalam sepekan dan ditutup di harga Rp 8.675 per saham pada Jumat (7/11/2025).

Baca Juga: Utang Pinjol dan Paylater Masyarakat RI Capai Rp 101,3 Triliun per September 2025

Lebih lanjut, PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) juga mencatatkan aksi beli bersih oleh investor asing cukup tinggi. Di mana, catatan nilai aksi beli bersih yang terjadi di bank berlogo 46 ini mencapai Rp 504,26 miliar dan menjadi yang tertinggi di antara bank pelat merah.

Harga saham BNI pun juga mencatatkan tren kenaikan dalam sepekan terakhir, bahkan lebih tinggi dibandingkan BBCA. Dalam sepekan, harga BBNI sudah tercatat naik sekitar 2,74% menjadi Rp 4.500 per saham.

Menyusul BBNI, investor asing juga melakukan aksi beli bersih pada saham PT Bank Mandiri Tbk (BMRI). Bank berlogo pita emas ini mencatatkan aksi beli bersih untuk investor asing mencapai Rp 330,22 miliar.

Aksi beli bersih tersebut juga pada akhirnya mendorong tren kenaikan harga saham untuk Bank Mandiri. Meski tak signifikan, BMRI tetap mencatatkan kenaikan harga sekitar 0,64% dalam sepekan menjadi Rp 4.750 per saham.

 

Terakhir, ada PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) yang meskipun tetap mengalami aksi beli bersih oleh investor asing, namun nilainya paling rendah. Di mana, BBRI hanya mencatatkan aksi beli bersih oleh investor asing sekitar Rp 79,22 miliar. 

Bahkan, BBRI menjadi satu-satunya big banks yang tak mencatatkan kenaikan harga dalam sepekan terakhir. Dalam hal ini, harga bank yang dekat dengan wong cilik ini terpantau sama dengan harga akhir pekan lalu senilai Rp 3.980 per saham.

Selanjutnya: Pinjol dan Paylater Kian Digemari, Tapi Risiko Gagal Bayar Meningkat

Menarik Dibaca: 4 Efek Samping Skincare Overclaim untuk Kulit, Awas Kerusakan Jangka Panjang!

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Video Terkait



TERBARU

[X]
×