kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.200   0,00   0,00%
  • IDX 7.066   -30,70   -0,43%
  • KOMPAS100 1.055   -6,75   -0,64%
  • LQ45 830   -5,26   -0,63%
  • ISSI 215   0,27   0,12%
  • IDX30 424   -2,36   -0,55%
  • IDXHIDIV20 513   -0,30   -0,06%
  • IDX80 120   -0,79   -0,65%
  • IDXV30 124   -1,30   -1,04%
  • IDXQ30 142   -0,32   -0,23%

Asuransi TPI akan menguasai saham Tugu Re


Selasa, 29 Januari 2013 / 19:45 WIB
Asuransi TPI akan menguasai saham Tugu Re
3 Film terbaru di Netflix rilis teaser video, nantikan Red Notice yang tayang November 2021.


Reporter: Feri Kristianto |

JAKARTA. Asuransi Tugu Pratama Indonesia (TPI) berniat menjadi pemegang saham dominan di Tugu Reasuransi (Tugu Re). Choky L Tobing, Direktur Teknis dan Pjs Presiden Direktur TPI menegaskan, pihaknya akan membeli 20% saham Tugu Re yang dikuasai oleh Dana Pensiun Pertamina. Tambahan tersebut akan menjadikan kepemilikan TPI terhadap Tugu Re menjadi 54%.

Saham TPI di Tugu Re saat ini hanya 34%. "Karena terdilusi, awalnya 38%," jelas Choky pada Selasa (29/1). Proses pengajuan pembelian saham Dapen Pertamina masih dalam proses penilaian oleh tim untuk mendapatkan nilai saham tersebut.

Namun diharapkan selesai pada akhir tahun ini. Jika rencana kepemilikan saham tersebut berjalan mulus, kedepannya TPI akan menyuntikkan modal kepada Tugu Re.

Sebagai gambaran, anak usaha BUMN Pertamina ini juga memiliki anak usaha sebanyak sembilan perusahaan. Dari keseluruhan, kepemilikan saham TPI paling besar ada di Tugu Pratama Internindo 72,5%, Tugu Insurance Company Hongkong 27,5%, Samsung Tugu 30%.

Perlu diketahui, sepanjang 2012 Tugu Pratama Indonesia membukukan premi Rp 1,54 triliun, turun 8,81% dibandingkan akhir tahun 2011 Rp 1,68 triliun. Klaim netto Rp 119,9 miliar, melonjak 42,89% dibandingkan tahun sebelumnya Rp 83,9 miliar.

Namun pendapatan underwriting tumbuh 8,29% menjadi Rp 309,85 miliar dari sebelumnya Rp 286,1 miliar. Hasil investasi Rp 131,2 miliar, merosot 4,3% dari tahun sebelumnya Rp 137,1 miliar. Laba bersih Rp 173,89 miliar atau tumbuh 26,51% dari akhir tahun 2011 Rp 137,4 miliar. Total aset mencapai Rp 3,06 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×