kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Bakal jatuh tempo, Pefindo tegaskan peringkat obligasi Bank Mandiri di idAAA


Selasa, 15 Juni 2021 / 17:21 WIB
Bakal jatuh tempo, Pefindo tegaskan peringkat obligasi Bank Mandiri di idAAA
ILUSTRASI. Nasabah mengantre dengan saling menjaga jarak di kantor cabang Bank Mandiri. (KONTAN/Carolus Agus Waluyo)


Reporter: Maizal Walfajri | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) menegaskan peringkat idAAA untuk Obligasi Berkelanjutan I Tahap I Tahun 2016 Seri A Bank Mandiri  sebesar Rp 1,1 triliun. Surat utang itu akan jatuh tempo pada tanggal 30 September 2021. 

"Kesiapan Bank Mandiri untuk melunasi obligasi yang akan jatuh tempo tersebut didukung oleh aset likuid dalam bentuk penempatan pada Bank Indonesia sebesar Rp14 triliun per 7 Juni 2021," tulis Pefindo dalam pernyataan tertulis, Selasa (15/6).

Efek utang dengan peringkat idAAA merupakan peringkat tertinggi yang diberikan oleh Pefinfo. Kemampuan obligor untuk memenuhi kewajiban keuangan jangka panjang atas efek utang tersebut dibandingkan obligor Indonesia lainnya adalah superior.

Baca Juga: Pefindo Menurunkan Peringkat Utang Angkasa Pura I Karena Tekanan Profil Keuangan

Bank Mandiri merupakan bank komersial milik pemerintah yang menawarkan produk dan jasa perbankan yang lengkap termasuk korporasi, komersial, UKM dan mikro, konsumer, internasional, dan treasury. 

Bank Mandiri juga menyediakan layanan jasa keuangan melalui anak-anak perusahaannya termasuk PT AXA Mandiri Financial Services, PT Asuransi Jiwa InHealth Indonesia (peringkat idAA/stable), PT Mandiri Sekuritas, PT Bank Syariah Indonesia (peringkat idAAA/stable). Juga PT Mandiri Tunas Finance (peringkat idAA+/stable), dan PT Bank Mandiri Taspen. 

Hingga 31 Maret 2021, 60% saham Bank Mandiri dimiliki oleh Pemerintah Indonesia, sedangkan 40% sisanya dimiliki oleh publik. 

Kegiatan operasional Bank Mandiri didukung oleh 2.489 kantor domestik dan internasional, 1.699 outlet mikro, 13.112 ATM, dan 38.015 karyawan.

Selanjutnya: Bank Mandiri perkirakan neraca dagang pada Mei 2021 surplus US$ 2,07 miliar

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP) Negosiasi & Mediasi Penagihan yang Efektif Guna Menangani Kredit / Piutang Macet

[X]
×