kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.060.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.340   -129,00   -0,78%
  • IDX 7.902   34,36   0,44%
  • KOMPAS100 1.110   8,45   0,77%
  • LQ45 802   2,19   0,27%
  • ISSI 271   2,42   0,90%
  • IDX30 417   1,84   0,44%
  • IDXHIDIV20 485   2,53   0,52%
  • IDX80 122   0,60   0,50%
  • IDXV30 133   1,44   1,09%
  • IDXQ30 135   0,98   0,73%

Bancassurance Hadapi Tantangan Digital, Tokio Marine Life Siapkan Strategi Baru


Senin, 08 September 2025 / 12:31 WIB
Bancassurance Hadapi Tantangan Digital, Tokio Marine Life Siapkan Strategi Baru
ILUSTRASI. Tokio Marine Life mencatat perubahan pola interaksi pada kanal distribusi bancassurance, seiring perilaku nasabah yang bertransaksi digital.


Reporter: Aulia Ivanka Rahmana | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Tokio Marine Life Insurance Indonesia (Tokio Marine Life) mencatat adanya perubahan pola interaksi pada kanal distribusi bancassurance, seiring dengan perilaku nasabah yang kian bertransaksi secara digital.

SVP Product, Marketing & Corporate Planning Tokio Marine Life, Alexander Mahendrawan memandang, saat ini nasabah semakin mengandalkan digital banking dan jarang berkunjung ke cabang bank.

Hal ini mengurangi frekuensi interaksi langsung untuk penawaran bancassurance.

Baca Juga: Tokio Marine Life Terapkan Strategi Ini untuk Genjot Premi

"Tantangan utama datang dari kondisi ekonomi yang masih menekan daya beli sebagian masyarakat. Nasabah perbankan lebih memilih instrumen keuangan yang likuid di tengah ketidakpastian pasar, sehingga bancassurance terdampak," kata Alexander kepada Kontan, belum lama ini.

Sebagai antisipasi, Tokio Marine Life terus berinovasi dengan produk yang lebih relevan, memperkuat kerja sama strategis dengan bank, dan menjajaki integrasi distribusi melalui layanan digital perbankan agar dapat menjangkau nasabah dengan cara yang lebih sesuai dengan kebiasaan nasabah.

"Per Juni, kanal bancassurance menyumbang sekitar 25% dari pendapatan premi perusahaan, terdapat penurunan tipis sekitar 1,9%," tuturnya.

Jika menilik laporan keuangan yang dipublikasikan di situs resmi perusahaan, Tokio Marine Life mencatatkan pendapatan premi sebesar Rp 362,6 miliar pada semester I-2025. Nilai itu turun tipis 1,9% secara Year on Year (YoY).

Baca Juga: Tokio Marine Life Perkuat Strategi Investasi di Tengah Tekanan Pasar

Kendati demikian, Alenxander memandang perubahan perilaku nasabah yang lebih digital bukan ancaman semata, melainkan peluang. Tatap muka tetap penting bagi nasabah yang membutuhkan penjelasan langsung, sementara kanal digital menjadi pelengkap yang semakin strategis.

"Kami juga memperkuat kerja sama strategis agar distribusi semakin adaptif dengan kebiasaan baru nasabah. Dengan demikian, kontribusi bancassurance tetap terjaga sekaligus membuka akses ke segmen pasar yang lebih luas," lanjutnya.

Sebagai informasi, data Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) mencatat premi dari kanal bancassurance mencapai Rp 35,28 triliun pada semester I-2025. Jumlah tersebut turun 4,4% secara tahunan (YoY). Meski turun, kontribusinya masih mendominasi dengan porsi 40,3% terhadap total premi industri.

Selanjutnya: Promo Pizza Hut Tebus Murah September Mulai Rp 25.000, Banyak Pilihan Menu

Menarik Dibaca: EXO Is Back? Pesan Misterius December 2025 Bikin Fans Heboh

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
BOOST YOUR DIGITAL STRATEGY: Maksimalkan AI & Google Ads untuk Bisnis Anda! Business Contract Drafting

[X]
×