kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.319.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Bank Mandiri garap potensi Papua


Senin, 25 Oktober 2010 / 08:56 WIB
Bank Mandiri garap potensi Papua


Reporter: Nurul Kolbi | Editor: Uji Agung Santosa

JAKARTA. Indonesia timur memang salah satu wilayah yang memiliki potensi bisnis tinggi. Jangan heran, kemarin (24/10) Bank Mandiri meresmikan pendirian kantor wilayah (kanwil) di wilayah yang berbatasan langsung dengan Papua Nugini tersebut.

Kanwil XII tersebut resmi terpisah dari induknya, yakni Kanwil Makassar. Kanwil XII ini meliputi area Jayapura untuk Papua dan area Sorong untuk Papua Barat.

Direktur Utama Bank Mandiri Zulkifli Zaini menyatakan, pengoperasian kantor wilayah ini bertujuan memperkuat bisnis Mandiri di tanah Papua. Maklum, bisnis perbankan di kawasan ini terus menunjukkan pertumbuhan, baik dari penghimpunan dana pihak ketiga maupun penyaluran kredit. "Beberapa indikator perbankan memperlihatkan pertumbuhan yang positif," kata Zulkifli dalam siaran pers yang diterima KONTAN, Minggu (24/10).

Mengutip data Bank Indonesia (BI), total aset perbankan di Papua sampai kuartal II 2010 tumbuh sebesar 25,30% secara year on year (yoy), dari Rp 27,82 triliun menjadi Rp 36,11 triliun. Total nilai penyaluran kredit mencapai Rp 10,42 triliun atau meningkat 37,69% (yoy).

Menurut Zulkifli, selain alasan bisnis, pendirian kanwil ini merupakan wujud komitmen Mandiri pasca-pelaksanaan Papua Investment Day. Ini adalah pertemuan investor dengan para pejabat Papua yang difasilitasi Bank Mandiri pada Oktober 2009.

Saat ini sembilan calon investor berminat menanamkan investasi di Papua. Salah satunya, Wilmar, yang berniat membuka perkebunan tebu dan kelapa sawit di Merauke. Di kuartal II-2010, penyaluran kredit Mandiri di tanah Cendrawasih itu mencapai Rp 1,17 triliun. Kredit konsumen menjadi penyumbang terbesar yakni Rp 563,7 miliar.

Sisanya, Rp 103,3 miliar ke kredit komersial, Rp 445 miliar mengalir ke small business dan Rp 67,3 miliar ke kredit mikro. Sedangkan penghimpunan dana pihak ketiga sebesar Rp 4,96 triliun. Rinciannya, deposito Rp 1,17 triliun, giro Rp 1,31 triliun, dan tabungan Rp 2,48 triliun.

Bank Mandiri bukan satu-satunya bank yang mengoperasikan kanwil di Papua. Bank Bank Rakyat Indonesia (BRI) sudah meresmikan kanwil di Papua pada April 2010. BRI Jayapura membawahi 74 kantor operasional yang mencakup 11 cabang , lima cabang pembantu, dan 58 BRI Unit.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×