Reporter: Laurensius Marshall Sautlan Sitanggang | Editor: Handoyo .
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Pembangunan Daerah Sumatera Utara (Bank Sumut) memprediksi margin bunga bersih atau net interest margin (NIM) bisa beranjak naik tahun ini.
Sekretaris Perusahaan Bank Sumut Syahdan Siregar menuturkan, per akhir tahun 2018 lalu posisi NIM perseroan sudah cukup tinggi yakni di level 7,37%. Posisi tersebut diprediksi bakal menggemuk menjadi 7,87% seiring rencana ekspansi perusahaan.
Salah satu indikatornya antara lain, bakal lebih stabilnya tingkat suku bunga perbankan di tahun 2019 dibanding tahun sebelumnya. Hal ini berkaitan pula dengan kebijakan Bank Indonesia (BI) yang memutuskan untuk menahan laju BI 7 days reverse repo rate (7DRR) awal tahun 2019 di posisi 6%.
"Suku bunga akan bertahan karena dilihat dari kondisi suhu politik di Indonesia, bank juga akan lebih berhati-hati menyalurkan kredit ke calon debitur," ujarnya kepada Kontan.co.id, Rabu (27/2).
Beberapa strategi yang bakal dilakukan untuk mendorong NIM menurut perseroan yakni dengan menambah fitur layanan pada produk-produk yang sudah ada di perseroan. Lewat cara ini, diharapkan nasabah menjadi lebih loyal dan aktif melakukan transaksi.
"Strategi lain yang dilakukan yaitu dengan menambah gerai atau unit kantor Bank Sumut agar nasabah dapat dilayani dengan optimal," jelasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News