Reporter: Anggar Septiadi | Editor: Noverius Laoli
Nada optimisme serupa juga diungkapkan oleh Presiden DIrektur PT Bank BCA Syariah John Kosasih. Ia bilang meskipun tahun dean masih memiliki tantangan likudiitas, bank syariah punya banyak peluang.
“Tahun depan kami proyeksikan aset tumbuh di kisaran 10-12%, pembiayaan tumbuh 10%-15%, dan DPK tumbuh 8%-12%,” katanya kepada KONTAN.
Baca Juga: Meski asing jual bersih, IHSG dibuka menguat pada awal perdagangan Kamis (26/12)
Adapun hingga akhir tahun ini, entitas anak PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) ini pasang target aset bertumbuh 22-24%, pembiayaan 12%-14%, dan DPK di kisaran 9%-12%.
Sementara hingga November 2019, perseroan telah mencatat pertumbuhan pembiayaan 12,16% (yoy) menjadi Rp 5,20 triliun. DPK tumbuh 13,62% (yoy) menjadi Rp 5,85 triliun dan laba berjalan tumbuh 9,26% (yoy) menjadi Rp 50,93 miliar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News