Reporter: Ferry Saputra | Editor: Ignatia Maria Sri Sayekti
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Asuransi Jiwa BCA atau BCA Life mencatatkan penurunan nilai klaim yang dibayarkan. Presiden Direktur dan CEO BCA Life Eva Agrayani mengatakan hingga Februari 2025, BCA Life telah membayarkan total klaim dan manfaat sebesar Rp 74,8 miliar.
"Nilai itu menunjukkan penurunan sebesar 48%, jika dibandingkan periode sama tahun sebelumnya," ungkapnya kepada Kontan, Jumat (28/3).
Eva menerangkan penurunan itu mencerminkan upaya BCA Life dalam menjaga kualitas portofolio dan efektivitas program-program pengelolaan risiko yang dijalankan secara konsisten.
Lebih lanjut, BCA Life juga turut angkat bicara terkait klaim kesehatan yang belakangan ini menjadi hambatan bagi industri. Eva mengatakan dalam upaya menjaga keberlanjutan bisnis dan menekan klaim kesehatan yang berlebih, BCA Life menjalankan sejumlah strategi terukur.
Baca Juga: Klaim Asuransi Kesehatan Tinggi, BCA Life Lakukan Sejumlah Strategi Berikut di 2025
Strateginya, antara lain penerapan proses underwriting yang lebih prudent dan selektif untuk memastikan setiap calon tertanggung mendapatkan perlindungan sesuai kebutuhan dan profil risiko. Ditambah penguatan kerja sama dengan provider rumah sakit dan layanan kesehatan yang kredibel untuk memastikan kualitas pelayanan kesehatan tetap terjaga dan proses klaim lebih efisien.
"Paling penting, kami terus berupaya mendorong edukasi dan literasi kesehatan bagi nasabah, termasuk kampanye gaya hidup sehat sebagai bagian dari pencegahan risiko kesehatan jangka panjang melalui sosial media dan event perusahaan," ujarnya.
Menurut Eva, tren peningkatan klaim kesehatan di industri asuransi jiwa dipengaruhi oleh berbagai faktor, antara lain biaya layanan kesehatan yang terus meningkat setiap tahunnya atau inflasi medis, serta meningkatnya kesadaran dan aksesibilitas masyarakat terhadap layanan kesehatan. Dengan demikian, pemanfaatan manfaat asuransi juga makin tinggi.
Baca Juga: Pendapatan Premi Turun, BCA Life Genjot Asuransi Kesehatan dan Bancassurance
Untuk tahun ini, BCA Life melihat prospek bisnis asuransi kesehatan tetap positif dan menjanjikan. Eva menerangkan dengan meningkatnya kesadaran masyarakat terhadap pentingnya perlindungan kesehatan dan dukungan ekosistem perbankan yang kuat dari BCA Group, pihaknya optimistis mampu memperluas jangkauan perlindungan kesehatan bagi masyarakat Indonesia.
"Kami juga terus berinovasi dalam menghadirkan produk dan layanan yang relevan dengan kebutuhan nasabah," kata Eva.
Sementara itu, Eva menyampaikan BCA Life juga mencatatkan kinerja positif terkait pendapatan premi. Dia menerangkan BCA Life mencatatkan pendapatan premi per Februari 2025 mencapai Rp 521,9 miliar.
"Nilai itu tumbuh 2%, jika dibandingkan periode sama tahun sebelumnya," ucapnya.
Eva menerangkan capaian positif itu menunjukkan bahwa kepercayaan masyarakat terhadap produk perlindungan BCA Life, termasuk asuransi kesehatan, terus meningkat seiring dengan kebutuhan masyarakat terhadap proteksi yang makin tinggi.
Baca Juga: BCA Life Catatkan Pendapatan Premi Mencapai Rp 521,9 Miliar per Februari 2025
Selanjutnya: Kuliah Gratis Lulus Jadi CPNS, Inilah 10 Sekolah Kedinasan Sepi Peminat
Menarik Dibaca: Promo PHD Paket Silaturahmi hingga 3 April, Bebas Pilih Varian Topping Diskon 45%
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News