kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.296.000   12.000   0,53%
  • USD/IDR 16.625   22,00   0,13%
  • IDX 8.166   -3,25   -0,04%
  • KOMPAS100 1.116   1,38   0,12%
  • LQ45 785   -0,49   -0,06%
  • ISSI 290   2,10   0,73%
  • IDX30 411   -1,02   -0,25%
  • IDXHIDIV20 464   1,23   0,27%
  • IDX80 123   0,22   0,18%
  • IDXV30 133   0,73   0,55%
  • IDXQ30 129   0,06   0,05%

BCA pangkas bunga, memupuk simpanan murah


Senin, 25 Mei 2015 / 18:30 WIB
BCA pangkas bunga, memupuk simpanan murah
ILUSTRASI. PT Pertamina Geothermal Energy Tbk. (PGEO) di area Lahendong, Sulawesi Utara.


Reporter: Dea Chadiza Syafina | Editor: Sanny Cicilia

JAKARTA. Berbagai kebijakan menekan bunga mulai berdampak. Bank menggunakan kesempatan ini untuk memangkas bunga deposito dan memupuk simpanan dana murah di tabungan dan giro.

PT Bank Central Asia Tbk (BCA) juga ikut menekan tren bunga deposito 0,25 basis poin setiap bulan sejak BI menurunkan bunga Februari lalu. Dengan begitu, permintaan nasabah pada produk deposito akan melambat. 

Presiden Direktur BCA Jahja Setiaatmadja mengungkapkan, perusahaan akan terus menurunkan porsi deposito atau simpanan dana mahal sampai porsi dana dianggap stabil.  

"Kalau porsi dana mahal tidak diturunkan, akan terus terbebani. Sebab kami sudah menurunkan bunga kredit," jelas Jahja di Jakarta, Senin (25/5). Nah, ini akan berpengaruh pada margin bunga alias keuntungan bank.  

BCA berencana di akhir tahun ini menjaga porsi dana murah atau current account save account seperti tabungan dan giro sebesar 75%-77% dari total simpanan dana nasabah. 

"Sampai akhir tahun, DPK masih akan meningkat. Kami sesuaikan suku bunga deposito karena harus menyesuaikan biaya dana karena kami sudah turunkan suku bunga kredit. Bunga deposito diturunkan pun masih ada penambahan dana deposito. Karena itu, harus dijaga," ucapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×